Pangkalpinang (ANTARA) - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Raya sukses menggelar Konferensi Cabang (Konfercab) ke-III dan menetapkan Okta Renaldi sebagai Formature HMI cabang Babel Raya Periode 2025 - 2026.
"Saya mengucapkan selamat kepada formature terpilih dan ini bukanlah sebuah hadiah tetapi sebuah amanah yang harus diselesaikan dengan baik," kata Demisoner Ketua Umum HMI Cabang Kepulauan Babel Raya Afreiyanto di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan Konfercab) ke-III HMI Cabang Kepulauan Babel dihadiri tujuh komisariat mulai dari komisariat Mekatronika Polman Babel, Fisib UBB, Saiko UBB, Dakwah IAIN, Syariah IAIN, Tarbiyah IAIN dan Biliton Raya dimulai pada Jum'at (10/1) sampai Minggu (12/1) di Kota Pangkalpinang.
"Momentum konfercab ini bukan hanya dijadikan sekedar ajang transisi kepemimpinan saja, namun terdapat beberapa hal yang menjadi pokok pembahasan yang di nilai penting untuk keberlangsungan HMI Cabang Bangka Belitung Raya kedepannya," katanya.
Ia menyatakan beberapa pembahasan pokok pada Konfercap ke-III tahun ini diantaranya Laporan Pertanggungjawaban Pengurus Cabang periode 2023-2024, kondisi di tiap tiap komisariat, nternal HMI secara keseluruhan hingga proyeksi hmi dalam merespon isu isu kedaerahan hingga nasional.
Memasuki agenda terakhir yaitu pemilihan calon formature dan mide formature, pada tahap pencalonan formature masing masing komisariat merekomendasikan satu nama untuk di jadikan calon formature, yang kemudian masing masing komisariat merekomendasikan beberapa nama untuk dijadikan formature.
Terdapat tiga calon formature yang di rekomendasikan dari tiap tiap komisariat, yaknj Muhammad dzuljalali (Polman Babel), Sefti Nuranti (UBB) dan Okta Renaldi (IAIN SAS Babel). Setelah melalui tahapan seleksi dan diakhiri dengan proses musyawarah yang memutuskan Okta Renaldi terpilih sebagai formature HMI cabang Babel Raya Periode 2025-2026.
Kemudian, dilanjutkan tahap pencalonan mide formature. Terdapat 4 nama yang bersedia menjadi mide formature yaitu Sefty Nuranti, Mutiah Syilla, Muhammad Dzuljalali dan terakhir Tabah.
"Ini bukanlah sebuah hadiah akan tetapi sebuah amanah yang harus diselesaikan dengan baik dan beberapa amanah yang di dibahas forum konfercab semoga bisa di selesaikan dan tuntaskan dengan baik," katanya.
Formature HMI cabang Babel Raya Periode 2025 - 2026 Okta Renaldi menyampaikan amanah yang disandarkan merupakan sebuah rejeki untuk melakukan proses pembelajaran, prinsip kelaborasi dan kolaborasi coba dikedepankannya.
"Berkolaborasi agar bisa saling bahu membahu untuk keberlangsungan HMI Babel Raya satu periode kedepannya yang ditujukan untuk melakukan pembaruan menuju ke arah yang lebih baik," katanya.