Jakarta (ANTARA) - Tim nasional Australia memperkuat lini pertahanan mereka dengan mencari pemain-pemain potensial menjelang laga Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia kontra Indonesia di Sydney, 20 Maret.
"Kami mungkin akan mendatangkan pemain lain (di pertahanan-red). Namun, pemain itu mesti berusaha keras agar pantas menjadi bagian dari Socceroos (julukan timnas Australia-red)," ujar pelatih timnas Australia Tony Popovic, dikutip dari laman web timnas Australia di Jakarta, Jumat.
Popovic merasa perlu memantau pemain bertahan berkualitas untuk skuadnya lantaran bek andalan mereka Harry Souttar tengah cedera parah di bagian tendon achilles.
Souttar cedera saat memperkuat klubnya Sheffield United berlaga kontra Burnley di Liga Championship pada akhir Desember 2024.
Pesepak bola berusia 26 tahun itu pun mesti menepi beberapa bulan dan diperkirakan tidak akan dapat bermain kontra Indonesia pada Maret.
"Saya sudah bicara dengan Harry. Beberapa hari setelah cedera dia sangat kecewa. Apalagi dia tampil sangat baik di Sheffield United yang saat ini berada di papan atas klasemen Championship. Namun, sebagai pesepak bola profesional, Anda terkadang harus merasakan kemunduran. Dia tahu butuh waktu lama untuk pemulihan cederanya. Kami hanya bisa memberikan dukungan penuh," tutur Popovic.
Popovic menegaskan bahwa dirinya tidak ragu untuk memanggil nama-nama baru di skuad Australia seperti yang dilakukannya terhadap Jason Geria dan Hayden Matthews.
Jason merupakan pemain berusia 31 tahun yang pertama kali memperkuat timnas Australia pada 2016.
Akan tetapi, setelah itu dia tidak dipanggil lagi sampai akhirnya kembali bermain untuk timnas pada 10 Oktober 2024, atas permintaan Popovic, kala Australia menundukkan China 3-1 di Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Jason kemudian dipercaya lagi untuk turun di tiga pertandingan Australia berikutnya di Grup C yakni kontra Jepang, Arab Saudi dan Bahrain yang seluruhnya berakhir dengan hasil imbang.
Lalu Hayden Matthews adalah bek tengah berumur 20 tahun yang debut di timnas Australia era Popovic pada 19 November 2024 ketika mereka bermain imbang dengan tuan rumah Bahrain 2-2 di Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
"Jadi kami terbuka dengan pemain-pemain baru, tetapi gaya permainan mereka harus cocok dengan timnas. Jadi kami masih aktif mencari," tutur Popovic yang menangani timnas Australia sejak 23 September 2024.
Popovic menyampaikan, salah satu nama yang tengah dipantau erat olehnya untuk memperkuat pertahanan Australia pada laga Maret 2025 adalah Nectarios Triantis.
Triantis merupakan gelandang bertahan bertinggi badan 1,91 meter yang dapat mengisi posisi bek tengah. Dia baru berumur 21 tahun dan belum pernah memperkuat timnas senior Australia.
Saat ini, Triantis membela tim Hibernian FC di Liga Skotlandia dengan status pinjaman dari klub Inggris Sunderland.
Dia menjadi salah satu pemain pilar Hibernian, di mana dia bermain 19 kali di liga dengan torehan dua gol dan dua assist.
"Kami sudah memantaunya sejak Oktober lalu. Hibernian tengah dalam performa yang bagus dan itu membantunya (Triantis-red) berkembang," kata Popovic.
Laga Australia melawan Indonesia di Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia penting untuk kedua kesebelasan.
Hal itu karena Australia kini berada di peringkat kedua Grup C dengan tujuh poin dari enam laga, sementara Indonesia ada di posisi ketiga dengan enam poin dari jumlah laga yang sama.
Australia dan Indonesia berada di bawah pemimpin klasemen, Jepang, yang mengantongi 16 poin dari enam pertandingan.
Adapun di putaran ketiga itu, dua tim teratas akan langsung lolos ke Piala Dunia 2026. Sementara tim peringkat ketiga dan keempat akan melanjutkan perjalanan ke putaran keempat dan tim posisi kelima serta keenam gugur.
