Pangkalpinang (ANTARA) - Bea Cukai Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung membantu UMKM Bangka mengekspor 15.120 bungkus daun ketapang ke Amerika Serikat, sebagai komitmen bea cukai mendukung pemasaran produk lokal di pasar dunia.
"Kami berkomitmen penuh untuk mendukung produk UMKM lokal dalam menembus pasar ekspor," kata Kepala Kantor Bea Cukai Pangkalpinang Mochammad Munif di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan Bea Cukai Pangkalpinang melalui pendampingan terkait proses kepabeanan memberikan asistensi langsung ke UMKM Central Charcoal Babelindo Bangka untuk mengekspor 15.120 bungkus daun ketapang dalam 315 dus ke Amerika Serikat.
"Kami berharap produk-produk lokal seperti daun ketapang dapat meningkatkan daya saing dan membuka peluang ekonomi yang lebih besar bagi UMKM di Bangka Belitung," katanya.
Ia menyatakan keberhasilan ekspor daun ketapang ini menyoroti pentingnya koordinasi yang kuat antara Bea Cukai, Dinas Koperasi dan UKM, Balai Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan serta Kantor Pos dalam mendukung produk UMKM lokal di pasar ekspor.
"Koordinasi ini sangat krusial untuk memastikan kelancaran proses ekspor dan memperkuat daya saing produk UMKM lokal di pasar global," katanya.
Ia menambahkan dukungan lintas sektor ini akan terus mendukung pengembangan dan keberlanjutan UMKM di Bangka Belitung agar semakin mampu bersaing di pasar internasional.
"Daun ketapang dikenal memiliki berbagai manfaat, salah satunya adalah digunakan dalam budidaya ikan dan udang karena kemampuannya menjaga kualitas air, yang semakin dicari di pasar internasional," ujarnya.
Pemilik UMKM Central Charcoal Babelindo Bangka Lukman mengaku telah mengirimkan sampel produk lainnya berupa daun ketapang dalam bentuk teh, bambu, akar, dan cangkang bunga karet ke Jerman melalui Kantor Pos Pangkalpinang, memperlihatkan semakin berkembangnya minat terhadap produk lokal Bangka Belitung di pasar global.
"Kami sangat antusias dengan respon positif yang diterima dari pasar internasional, terutama setelah pengiriman pertama ke Amerika Serikat. Produk kami terbukti mampu memenuhi kebutuhan pasar luar negeri dan ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak termasuk Bea Cukai Pangkalpinang yang selalu memberikan asistensi," katanya.