Pangkalpinang (ANTARA) - Ratusan warga Desa Baskara Bakti Kabupaten Bangka Tengah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung antusias untuk memeriksakan kesehatan dan berobat gratis di Mobil Sehat PT Timah Tbk menjelang bulan puasa ramadhan.
"Alhamdulillah, ratusan warga berbondong-bondong mendatangi Mobil Sehat Timah ini untuk memeriksakan kesehatan, berkonsultasi dan berobat di layanan kesehatan keliling ini," kata Departement Head Corporate Communication PT Timah Anggi Siahaan di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan Program Mobil Sehat PT Timah Tbk merupakan layanan kesehatan gratis keliling ke daerah-daerah yang jauh dari pusat layanan kesehatan untuk konsultasi, memeriksakan kesehatan dan berobat secara gratis.
"Menjelang puasa ini, warga memanfaatkan layanan kesehatan agar mereka sehat menjalankan ibadah puasa pada bulan ramadhan ini," katanya.
Kepala Desa Baskara Bakti Bahtiar Efendi mengapresiasi kehadiran Mobil Sehat PT Timah memasuki bulan puasa ramadhan ini.
“Dalam kondisi ekonomi saat ini yang sangat sulit, masyarakat juga sangat terbantu dengan adanya kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis ini. Kami juga berharap kegiatan ini dapat menjadi rutinitas PT Timah di Desa kami,” ujarnya.
Sumiyati (48), salah satu warga yang ikut memeriksakan kesehatannya mengapresiasi pelayanan kesehatan dari PT Timah Tbk. Dirinya yang memiliki beberapa keluhan kesehatan bisa berkonsultasi langsung dengan dokter.
"Saya demam, sakit kepala dan telinga. Alhamdullillah tadi sudah diberikan obat dan tadi juga diberikan penjelasan sama dokter, pelayanannya mantap lah pokoknya,” katanya.
Wanita yang berprofesi sebagai pendulang timah ini menyebutkan dirinya akan kembali memeriksakan kesehatan jika Mobil Sehat PT Timah datang kembali ke desanya.
“Kalau mobil sehat datang lagi ke desa kami, saya akan ikut memeriksakan kesehatan lagi, sebab mencegah lebih baik dari pada mengobati," ucapnya.
Fauzi (63) juga mengatakan jika dirinya baru kali pertama memeriksakan kesehatan di mobil sehat. Dirinya memiliki beberapa keluhan kesehatan seperti sesak nafas dan batuk.
Selain itu, berkat adanya pemeriksaan kesehatan dirinya baru mengetahui kalau menderita penyakit yang sebelumnya tidak pernah dirasakannya.
“Setelah diperiksa saya dikasih obat untuk beberapa keluhan. Selain itu juga saya juga baru tahu ternyata ada indikasi mengidap asam urat, dengan begini saya bisa mengontrol pola makan," katanya.