ASDP operasikan 15 kapal feri layani penyeberangan Bangka-Sumatera

Bangka Barat, Babel (ANTARA) - PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bangka, Bangka Belitung, mengoperasikan 15 kapal feri untuk melayani penyeberangan yang menghubungkan Pelabuhan Tanjungkalian di Pulau Bangka dengan Pelabuhan Tanjungapi-api, Sumatera Selatan, pada masa angkutan Lebaran 2025/Idul Fitri 1446 Hijriah.

"Untuk trip kapal kami masih menyesuaikan kepadatan calon penumpang yang akan menyeberang, baik penumpang pejalan kaki maupun kendaraan sepeda motor, mobil pribadi maupun truk angkutan barang," kata General Manager PT ASDP Cabang Bangka Ardhy Ekapaty di Mentok, Kabupaten Bangka Barat, Kamis.

Ia mengatakan sebanyak 15 unit kapal feri tersebut disiapkan untuk memenuhi kebutuhan pelayanan penyeberangan penumpang pejalan kaki, kendaraan pribadi dan truk logistik di masa angkutan lebaran Idul Fitri tahun ini.

Menurut dia, pelayanan penyeberangan dilakukan dengan pola situasional atau menyesuaikan kepadatan calon penumpang yang ada di pelabuhan tersebut.

"Untuk beberapa hari terakhir kita masih melakukan pelayanan normal sembilan trip setiap hari, namun mulai hari ini sepertinya akan mulai bertambah, bahkan jika terjadi kepadatan kita siapkan skema maksimal 16 trip sehari dan beroperasi 24 jam penuh dalam sehari," katanya.

Menurut dia, skema pelayanan yang dilakukan selama ini pada kondisi normal penyeberangan dilayani dengan sembilan trip, pada saat kondisi padat naik menjadi 12 trip dan situasi sangat padat hingga 16 trip.

"Berbagai skema pelayanan sudah kita siapkan, tergantung dengan jumlah calon penumpang," katanya.

Dengan belajar dari pengalaman pelayanan mudik tahun lalu, dia optimistis untuk tahun ini tidak akan ada lagi calon penumpang yang terpaksa berlebaran di pelabuhan.

"Persiapan kita tahun ini lebih matang, cuaca juga sangat mendukung, terutama pasang air laut yang normal sehingga tidak berpengaruh terhadap kapal yang akan bersandar di Pelabuhan Tanjungapi-api, Sumsel. Kalau di Pelabuhan Tanjungkalian selama ini tidak ada masalah ketinggian air karena kolam pelabuhan cukup dalam," katanya.

Terkait dengan kesiapan fasilitas pendukung pelayanan prima kepada para pelaku perjalanan di masa angkutan lebaran Idul Fitri tahun ini, pihaknya juga melibatkan seluruh pemangku kepentingan lain.

Sejumlah fasilitas umum juga telah disiapkan, baik yang ada di dalam kawasan Pelabuhan Tanjungkalian, maupun di luar pelabuhan, mulai dari mushala, ruang tunggu penumpang, toilet portabel, klinik pelayanan kesehatan, ruang menyusui, tempat istirahat dan menyusui bayi dan lainnya.