Sungailiat (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menyatakan jamaah haji asal daerah itu sudah kembali ke Makkah setelah melaksanakan rangkaian wajib haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna).
"Sebanyak 290 haji asal Bangka sudah masuk Makkah. Mulai 8 Zulhijah 1446 Hijriah lalu menjalankan rangkaian wajib ibadah haji," kata Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Kantor Kemenag Bangka Gazali di Sungailiat, Selasa.
Ia mengatakan selama di Makkah sambil menunggu jadwal kepulangan ke Tanah Air, jamaah haji menjalankan Tawaf Ifadhah atau ibadah mengelilingi Ka'bah sebanyak tujuh kali dimana posisi Ka'bah berada di sebelah kiri.
"Tawaf Ifadhah masih dalam rangkaian rukun haji yang mesti dilakukan. Jika tidak melakukan tawaf ini, hajinya tidak sah," kata dia.
Gazali mengatakan pihaknya bersyukur pelaksanaan ibadah haji lancar. Jamaah menjalankan rangkaian rukun haji di Armuza, bahkan mulai pemberangkatan, di pemondokan sampai kembali ke Makkah berjalan lancar.
Berdasarkan data, haji asal Kabupaten Bangka tahun 2025 sebanyak lebih dari 290 orang, dibagi dalam kelompok terbang (kloter) 007 PLM dan kloter 008 PLM.
"Jumlah itu sudah termasuk 13 orang kuota tambahan yang bergabung dengan jamaah haji asal Palembang, Sumatera Selatan." katanya.
Ia menyarankan seluruh jamaah haji supaya tetap menjaga kesehatan selama di Makkah menunggu kepulangan ke Tanah Air. Selama di Makkah dapat diisi dengan ibadah-ibadah sunah.
"Jamaah haji juga harus memperhatikan barang bawaan, jangan sampai melebihi batas barang yang telah ditetapkan pihak maskapai," ujarnya.