Pangkalpinang (ANTARA) - Badan Pembinaan Ideologi Pancasila memberi penguatan nilai-nilai kebajikan Pancasila kepada kelompok relawan yang ada di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Analis Kebijakan Media Direktorat Jaringan dan Pemberdayaan BPIP Galuh Ibrahim di Pangkalpinang, Selasa, mengatakan penguatan nilai-nilai Pancasila ini penting dilaksanakan agar tumbuh dalam kehidupan sehari-hari di tengah masyarakat.
"Kelompok Relawan Pancasila menjadi garda terdepan yang akan mengajak masyarakat sekitar mengamalkan Pancasila dalam tindakan keseharian karena Pancasila bukan hanya sebagai hafalan, tapi penuh dengan nilai dan nilai-nilai itu harus digali," katanya.
Melalui kegiatan itu diharapkan para relawan yang dipilih bisa mengajak dan mempengaruhi warga di lingkungannya agar bisa mewujudkan nilai-nilai Pancasila dalam tindakan.
Menurut dia, sebenarnya masyarakat memahami Pancasila yang hadir dalam kehidupan, namun perlu disampaikan lebih jelas mengekspresikan Pancasila dalam aktivitas.
"Nilai-nilai itu sudah dan harus terus kita gaungkan, begitu juga pemaknaannya agar Pancasila mampu hadir nyata dalam kehidupan sehari-hari," katanya.
Anggota Komisi 13 DPR Melati Erzaldi mengapresiasi kegiatan yang dihadiri 300 peserta dari semua kalangan masyarakat, dan para peserta tertib dan aktif terlibat dalam diskusi.
"Di sini kita kupas semua tentang Pancasila dengan narasumber yang luar biasa membuat ketertarikan peserta untuk bertanya dan artinya ketertarikan mereka tentang Pancasila sangat baik sekali," ujarnya.
Ia berupaya agar kegiatan serupa dapat kembali dilaksanakan di tahun depan agar dapat menyampaikan pesan-pesan tentang nilai-nilai Pancasila ke masyarakat, melalui para Relawan Kebajikan Pancasila.
"Dengan mengenal Pancasila sebagai bagian dalam kehidupan sehari-hari, contoh kasus yang sedang menyebar dengan cepat saat ini, seperti perundungan dan intoleransi seharusnya tidak terjadi," ujarnya.
Untuk itu dia berharap seluruh warga mengenal dan memahami Pancasila sebagai tubuh bangsa Indonesia agar kehidupan sehari-hari lebih terarah dan damai sehingga kasus seperti perundungan dan intoleransi tidak akan terjadi lagi.
Rektor Universitas Bangka Belitung Ibrahim yang menjadi salah satu narasumber pada kegiatan itu menyampaikan terima kasih kepada BPIP telah menghadirkan semua kalangan masyarakat dalam kegiatan ini.
"Kehadiran keterwakilan semua kalangan masyarakat penting karena ini isu yang menarik untuk dipelajari lebih lanjut," ujarnya.
Menurut dia, pada kegiatan itu para peserta tidak hanya bicara kepentingan Pancasila saat ini, tetapi semangat kebangsaan menghadirkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari yang akan mampu menjawab tantangan masa depan.
Saat ini gairah masyarakat terhadap Pancasila harus dibangkitkan lagi karena pada masa ini maknanya mengalami pengapuran dan nilai-nilainya melemah. Melalui kegiatan ini diyakini mampu merevitalisasi semangat berpikir terhadap Pancasila.
"Ini menjadi jalan tengah dalam kompleksitas yang terus berubah. Apalagi pilkada memecah belah kita dalam kutub kepentingan, namun semoga tidak merusak toleransi dan semangat kita dalam bernegara," katanya.
BPIP kuatkan nilai Pancasila kepada kelompok relawan di Pangkalpinang
Selasa, 5 Agustus 2025 22:53 WIB
