• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News babel
Jumat, 26 Desember 2025
Antara News babel
Antara News babel
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
      Presiden Prabowo: Di tengah perayaan Natal, hati kita tertuju kepada Sumatera

      Presiden Prabowo: Di tengah perayaan Natal, hati kita tertuju kepada Sumatera

      Jumat, 26 Desember 2025 10:44

      Hari Natal, Prabowo bersama putranya silaturahmi ke kediaman Luhut

      Hari Natal, Prabowo bersama putranya silaturahmi ke kediaman Luhut

      Kamis, 25 Desember 2025 23:45

      Sumut kembali perpanjang status tanggap darurat hingga 31 Desember

      Sumut kembali perpanjang status tanggap darurat hingga 31 Desember

      Kamis, 25 Desember 2025 23:42

      Presiden Prabowo: Natal momentum perkuat persatuan dan gotong royong

      Presiden Prabowo: Natal momentum perkuat persatuan dan gotong royong

      Kamis, 25 Desember 2025 23:30

      Kilas-balik selebritas 2025, menikah hingga berpisah secara dewasa

      Kilas-balik selebritas 2025, menikah hingga berpisah secara dewasa

      Kamis, 25 Desember 2025 20:59

  • Mancanegara
      Paus Leo XIV kecam situasi memperihatinkan di Gaza

      Paus Leo XIV kecam situasi memperihatinkan di Gaza

      Kamis, 25 Desember 2025 23:32

      Natal di dunia diwarnai doa perdamaian untuk Palestina dan Ukraina

      Natal di dunia diwarnai doa perdamaian untuk Palestina dan Ukraina

      Kamis, 25 Desember 2025 23:26

      Kardinal Pizzaballa: Pesan harapan bergema dari Gaza di Hari Natal

      Kardinal Pizzaballa: Pesan harapan bergema dari Gaza di Hari Natal

      Kamis, 25 Desember 2025 11:29

      Zohran Mamdani janji lawan Islamofobia di New York jelang menjabat

      Zohran Mamdani janji lawan Islamofobia di New York jelang menjabat

      Rabu, 24 Desember 2025 23:10

      Belgia ajukan intervensi kasus genosida Israel di ICJ

      Belgia ajukan intervensi kasus genosida Israel di ICJ

      Rabu, 24 Desember 2025 10:32

  • Bangka Belitung
    • Pangkal Pinang
    • Bangka
    • Bangka Tengah
    • Bangka Selatan
    • Bangka Barat
    • Belitung
    • Belitung Timur
    • Lingkungan
        UBB dorong peran masyarakat lindungi Arwana Kelesak di Bangka Barat

        UBB dorong peran masyarakat lindungi Arwana Kelesak di Bangka Barat

        Jumat, 19 Desember 2025 18:34

        PT Timah terapkan pemulihan lingkungan berkelanjutan lingkar tambang

        PT Timah terapkan pemulihan lingkungan berkelanjutan lingkar tambang

        Rabu, 17 Desember 2025 14:53

        PT Timah tanam 5.000 mangrove di Pantai Kobel mitigasi bencana

        PT Timah tanam 5.000 mangrove di Pantai Kobel mitigasi bencana

        Jumat, 12 Desember 2025 20:31

        YKAN - Pemprov Babel siapkan tujuh aksi pulihkan mangrove

        YKAN - Pemprov Babel siapkan tujuh aksi pulihkan mangrove

        Selasa, 9 Desember 2025 9:58

        Pemprov Babel-YKAN selaraskan rencana pemulihan ekosistem mangrove

        Pemprov Babel-YKAN selaraskan rencana pemulihan ekosistem mangrove

        Senin, 8 Desember 2025 21:39

    • Olahraga
        Oscar Bobb hengkang jika Manchester City datangkan Antoine Semenyo

        Oscar Bobb hengkang jika Manchester City datangkan Antoine Semenyo

        Jumat, 26 Desember 2025 10:50

        Pahlawan dua Piala Eropa Nottingham, John Robertson meninggal dunia

        Pahlawan dua Piala Eropa Nottingham, John Robertson meninggal dunia

        Jumat, 26 Desember 2025 10:42

        Arne Slot: Liverpool ingin tutup 2025 dengan kemenangan lawan Wolves

        Arne Slot: Liverpool ingin tutup 2025 dengan kemenangan lawan Wolves

        Jumat, 26 Desember 2025 10:40

        Robi Syianturi: Tahun 2025 penuh dengan sejarah untuk saya

        Robi Syianturi: Tahun 2025 penuh dengan sejarah untuk saya

        Kamis, 25 Desember 2025 20:48

        PT Timah dukung

        PT Timah dukung "PM Swimming Competition" 2025 cetak atlet renang Babel

        Rabu, 24 Desember 2025 18:51

    • Gaya Hidup
        Xiaomi 17 Ultra hadir dengan lensa telefoto 200MP, baterai 6.800 mAH

        Xiaomi 17 Ultra hadir dengan lensa telefoto 200MP, baterai 6.800 mAH

        Jumat, 26 Desember 2025 10:56

        Selebritas yang merayakan Natal di luar negeri

        Selebritas yang merayakan Natal di luar negeri

        Rabu, 24 Desember 2025 14:17

        "Comic 8 Revolution" sajikan parodi klenik yang guncang kekuasaan

        Selasa, 23 Desember 2025 20:05

        Honda Babel resmi luncurkan All New Honda Vario 125 di Pangkalpinang

        Honda Babel resmi luncurkan All New Honda Vario 125 di Pangkalpinang

        Selasa, 23 Desember 2025 10:34

        Psikolog: libur sekolah momen edukatif orang tua ajarkan kemandirian

        Psikolog: libur sekolah momen edukatif orang tua ajarkan kemandirian

        Senin, 22 Desember 2025 9:47

    • Opini
        Tambang, kuasa tafsir dan ketegangan elite NU

        Tambang, kuasa tafsir dan ketegangan elite NU

        Rabu, 24 Desember 2025 10:38

        Mengelola manusia dengan rasa

        Mengelola manusia dengan rasa

        Rabu, 24 Desember 2025 9:20

        Menjaga upah, menjaga martabat

        Menjaga upah, menjaga martabat

        Rabu, 24 Desember 2025 9:00

        Ibu di tengah zaman baru

        Ibu di tengah zaman baru

        Senin, 22 Desember 2025 12:50

        Ketika darat dan laut bertaut

        Ketika darat dan laut bertaut

        Senin, 22 Desember 2025 9:43

    • English News
        Erick Thohir Indonesia men's badminton gold at Sea Games

        Erick Thohir Indonesia men's badminton gold at Sea Games

        Kamis, 11 Desember 2025 10:42

        State must not lose against illegal tin mining: Defense Minister

        State must not lose against illegal tin mining: Defense Minister

        Rabu, 19 November 2025 21:31

        KPK backs Prabowo's move to use seized assets for school smartboards

        KPK backs Prabowo's move to use seized assets for school smartboards

        Rabu, 19 November 2025 9:56

        Prabowo confers National Hero titles on Soeharto, nine figures

        Prabowo confers National Hero titles on Soeharto, nine figures

        Senin, 10 November 2025 14:27

        Prabowo and Indonesia's active role for lasting peace in Gaza

        Prabowo and Indonesia's active role for lasting peace in Gaza

        Jumat, 17 Oktober 2025 14:24

    • Pariwisata dan Multikultur
      • Pangkalpinang
      • Bangka
      • Bangka Tengah
      • Bangka Barat
      • Bangka Selatan
      • Belitung
      • Belitung Timur
      • Foto
        • Evakuasi remaja tenggelam di Muara Sungai Kurau

          Evakuasi remaja tenggelam di Muara Sungai Kurau

          Rabu, 24 Desember 2025 11:33

          Latihan penanganan kecelakaan pesawat di Pangkalpinang

          Latihan penanganan kecelakaan pesawat di Pangkalpinang

          Selasa, 9 Desember 2025 18:25

          Tumpukan batang kayu dan lumpur hambat akses ke Desa Tanjung Karang, Aceh Tamiang

          Tumpukan batang kayu dan lumpur hambat akses ke Desa Tanjung Karang, Aceh Tamiang

          Sabtu, 6 Desember 2025 11:16

          Kekompakan Gubernur dan Wagub Babel Senam Bedincak

          Kekompakan Gubernur dan Wagub Babel Senam Bedincak

          Jumat, 21 November 2025 17:03

          Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bangka

          Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bangka

          Rabu, 5 November 2025 11:09

      • Video
        • UMKM Bangka Belitung terima bantuan alat produksi senilai Rp561 juta

          UMKM Bangka Belitung terima bantuan alat produksi senilai Rp561 juta

          Rabu, 24 Desember 2025 15:24

          Bandara Depati Amir layani ribuan penumpang pada puncak mudik nataru

          Bandara Depati Amir layani ribuan penumpang pada puncak mudik nataru

          Selasa, 23 Desember 2025 20:46

          Donor darah dan pembagian sembako meriahkan HKSN di Pangkalpinang

          Donor darah dan pembagian sembako meriahkan HKSN di Pangkalpinang

          Selasa, 23 Desember 2025 8:21

          Cek Kesehatan Gratis warnai peringatan hari ibu di Babel

          Cek Kesehatan Gratis warnai peringatan hari ibu di Babel

          Jumat, 19 Desember 2025 18:19

          Pangkalpinang musnahkan 1,4 juta rokok ilegal dan 31,3 liter MMEA

          Pangkalpinang musnahkan 1,4 juta rokok ilegal dan 31,3 liter MMEA

          Kamis, 18 Desember 2025 17:36

      Islam menuntaskan kasus sodomi

      Oleh Nurul Aryani*) Kamis, 7 Agustus 2025 14:03 WIB

      Islam menuntaskan kasus sodomi

      Pangkalpinang (ANTARA) - “Sesungguhnya kalian mendatangi lelaki untuk melepaskan nafsu kalian (kepada mereka), bukan kepada wanita, malah kalian ini adalah kaum yang melampaui batas.” [Al-A’raaf: 81]

      Sungguh telah melampaui batas para pelaku sodomi (liwath). Mereka melakukan perbuatan keji dan mengerikannya lagi hal ini terus berulang. Bahkan di tempat-tempat yang kita kira aman. Mirisnya banyak pelaku sodomi menjadikan anak-anak sebagai target sasaran sebab lemah dan mudah diiming-imingi hadiah.

      Salah satu kasus sodomi yang membuat warga Bangka geram tahun ini terjadi di Kecamatan Payung, Kabupaten Bangka Selatan. Seorang oknum pimpinan pondok pesantren diduga mencabuli 12 santri laki-laki dengan modus akan memberikan uang, pakaian dan juga membelikan handphone (HP). (Sekilasindonews.com, 27/05/2025)

      Kasus sodomi makin merebak, pelakunya juga berasal dari berbagai latar belakang. Menunjukkan perilaku penyimpangan ini telah menyebar di masyarakat. Di Lampung misalnya, pelaku sodomi dilakukan oleh oknum guru. Pelaku melakukan perbuatan keji tersebut kepada dua siswanya yang masih SD dan SMP. (Okezone news, 15/05/2025).

      Atau di Mataram, kasus sodomi dilakukan oleh seorang dosen yang mengajar di 3 universitas. Dengan korban teridentifikasi sementara 22 orang, pelaku hanya dihukum dengan ancaman hukuman maksimal 12 tahun penjara. (Kicknews.today, 04/01/2025).

      Dirilis oleh Detik Jabar, salah satu kasus sodomi yang amat memilukan di tahun 2024 lalu adalah kasus sodomi yang dilakukan oleh S yang berusia 14 tahun di Sukabumi.

      Ia menyodomi teman adiknya yang berusia 7 tahun sebanyak 3 kali dan tega menghabisi nyawanya. Namun, sudah melakukan kejahatan sadis begitu pelaku hanya diancam hukuman penjara minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun dengan alasan pelaku masih di bawah umur. Hal ini jauh dari tuntutan keluarga korban yang menuntut hukuman maksimal dengan dipenjara seumur hidup.

      Berbagai fakta diatas juga memperjelas bahwa pelaku sodomi bisa dari kalangan “agamis” hingga yang terdidik. Dari yang sudah tua hingga remaja. Fakta diatas juga membuka mata kita, bahwa hukuman bagi pelaku sodomi di negeri ini sangat ringan. Tidak sebanding dengan efek yang dialami para korban.

      Sekulerisme Akar Masalah Sodomi

      Rasanya tidak berlebihan jika kita menyimpulkan bahwa kasus sodomi telah terjadi secara sistemik. Sebab bukan sekali dua kali atau satu dua daerah saja terjadinya kasus sodomi melainkan menyebar sporadis. Dengan demikian kasus yang sistemik ini tentunya juga lahir dari kerusakan sistem.

      Benar, berbagai kerusakan, kemaksiatan yang merajalela menimpa ummat ini sejak diterapkan ideologi sekulerisme (pemisahan agama dari kehidupan) di negeri-negeri kaum muslimin.

      Kaum muslimin hidup jauh dari agama. Agama hanya dipakai untuk mengatur hubungan dengan Allah dilingkungan privat atau sekedar hubungan dengan diri sendiri seperti berpakaian. Namun agama disingkirkan dari ruang publik.

      Agama diasingkan dari kehidupan. Akibatnya, manusia menjalani kehidupan sesuai dengan hawa nafsunya.

      Maha Benar Allah yang telah berfirman: karena sesungguhnya nafsu itu selalu mendorong kepada kejahatan, kecuali (nafsu) yang diberi rahmat oleh Tuhanku. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun, Maha Penyayang.” (QS. Yusuf 12: Ayat 53)

      Kehidupan diatur berdasarkan hawa nafsu manusia. Akibatnya lahirlah liberalisme yang diangkut barat ke daratan kaum muslimin. Hidup serba bebas bahkan diluar batas pantas. Perilaku sodomi lahir dari diterapkannya ideologi sekulerisme di negeri ini.

      Pengaruh Media Sosial

      Kenapa media begitu penting? Sebab meracuni media diibaratkan sama akibatnya dengan meracuni air bersih di suatu wilayah. Adian Husaini mengungkap bahwa masalah pokoknya adalah masyarakat menerima fakta dari pers kapitalistik bukan sebagaimana adanya.

      Namun, apa yang mereka anggap sebagai fakta ternyata bermuatan nilai-nilai Barat. Alhasil jaringan konglomerasi media sangat efektif menjadi alat penjajahan pemikiran ala Barat. Kaum muslimin hidup dengan ideologi dan nilai-nilai barat yang jauh dari Islam. (Majalah Al-Waie: 2022)

      Media sosial hari ini telah tumbuh begitu cepat, namun kecepatan teknologi ini tidak selalu baik. Berbagai konten termasuk yang menyimpang menjamur tersebar, mudah diakses oleh siapa saja.

      Film atau lagu berbau seksual amat sering berlalu lalang. Termasuk juga grup atau komunitas online yang menyimpang (LGBT). Semua tersebar sebab menghasilkan banyak cuan, banyak diminati tanpa memperdulikan kerusakam yang diakibatkan. Inilah wajah rusak sistem kapitalisme dimana yang dipentingkan dalam mengatur media adalah keuntungan materi semata. Tidak peduli halal haram, pokoknya kalau cuan bisnis jalan.

      Maka tidak heran dengan begitu banyaknya rangsangan yang tersebar tanpa dibentengi keimanan dan rasa takut pada Allah lahirlah perilaku buas. Yah, sodomi. Pelaku mencari mangsa atau korban yang tidak berdaya di dunia nyata agar hasrat mereka segera terpuaskan.

      Sanksi yang Lemah

      Sanksi bagi pelaku sodomi bisa dibilang lemah. Tidak memberikan efek jera dan tidak membuat orang lain takut. Misalnya hukuman di Indonesia untuk pelaku sodomi hanyalah kurungan penjara sekian tahun dan denda.

      Misalnya Pasal 417 UU 1/2023 Orang dewasa yang melakukan perbuatan cabul dengan orang lain sesama kelamin, yang diketahuinya atau sepatutnya harus diduganya belum dewasa, diancam dengan pidana penjara paling lama 5 tahun. Atau Pasal 417 UU 1/2023 Orang dewasa yang melakukan perbuatan cabul dengan orang lain sesama kelamin, yang diketahuinya atau sepatutnya harus diduganya belum dewasa, diancam dengan pidana penjara paling lama 5 tahun.

      Setiap orang yang memberi atau berjanji akan memberi hadiah menyalahgunakan wibawa yang timbul dari hubungan keadaan atau dengan penyesatan menggerakkan orang yang diketahui atau patut diduga anak, untuk melakukan perbuatan cabul atau membiarkan terhadap dirinya dilakukan perbuatan cabul, dipidana dengan pidana penjara paling lama 9 tahun.

      Jika korban sodominya anak-anak minimal penjaranya 5 tahun dan maksimal 15 tahun.

      Hukuman penjara yang ringan bisa saja dipotong remisi idul fitri atau remisi lainnya diduga juga bisa membuat pelaku sodomi keluar penjara lebih cepat daripada sanksi yang dijatuhkan di persidangan. Sanksi yang ringan ini mengakibatkan kasus sodomi terus berulang.

      Islam Berantas Tuntas Perilaku Sodomi

      Islam adalah sebuah ideologi yang juga memiliki hukum-hukum yang mampu memecahkan berbagai persoalan kehidupan.

      Pertama, Islam mengharamkan perilaku sodomi dan Ummat Islam harus menjauhkan diri darinya. Banyak dalil baik di Al-qur’an maupun As-sunah yang dengan tegas melarang dan mencela perbuatan kaum Luth ini. Diantaranya:

      “Allah melaknat siapa saja yang berbuat seperti perbuatan kaum Luth. Allah melaknat siapa saja yang berbuat seperti perbuatan kaum Luth. Allah melaknat siapa saja yang berbuat seperti perbuatan kaum Lut.” (HR. Nasa’i)

      Bahkan Allah SWT mencela perbuatan kaum Luth yakni laki-laki mendatangi laki-laki untuk memuaskan hawa nafsu sebagai perbuatan yang sangat hina. Allah Swt berfirman yang artinya: “Dan (Kami juga telah mengutus Nabi) Luth (kepada kaumnya). (Ingatlah) tatkala dia berkata kepada mereka: “Mengapa kalian mengerjakan perbuatan yang sangat hina itu, yang belum pernah dilakukan oleh seorangpun (di dunia ini) sebelum kalian?” (QS. Al-A’raf: 80)

      Dengan demikian haruslah ada rasa takut untuk mengerjakan perbuatan tersebut. Rasa takut melakukan keharaman tidaklah muncul sendiri, ia dimunculkan dari orang-orang yang bertakwa dengan senantiasa mengkaji Islam dalam kehidupan dan mendekatkan diri kepada Allah.

      Pemahaman Islamnya diamalkan bukan sekedar catatan di lembaran buku atau hafalan di dalam kepala. Maka Islam mewajibkan untuk memahami islam yang tentunya akan mendekatkan seorang hamba pada Allah. Memahami Islamnya bukan parsial (sebagian) melainkan secara kaffah (menyeluruh) dengan mengkajinya secara intensif.

      Kedua, penerapan ideologi islam secara total baik bagi Individu, masyarakat dan negara. Suasana kehidupan adalah suasana keimanan. Islam bukan sekedar aqidah ruhiyyah yang mengatur masalah ibadah kepada Allah tapi Islam juga aqidah Siyasiyah yang mengatur urusan polik atau mengurusi berbagai persoalan dalam kehidupan.

      Penerapan Islam secara komprehensif dalam kehidupan akan menjadi solusi paling praktis dan efektif untuk mengentaskan sodomi. Negara akan menerapkan sistem pergaulan Islam yang melarang khalwat (berdua-duaan), Ikhtilath (campur baur laki-laki dan perempuan) juga menjaga interaksi yang terjadi di masyarakat artinya tidak bebas (liberal) sebagaimana hari ini.

      Ketiga, tolak ukur media dalam Islam adalah syariah Islam bukan materi. Berbagai tontonan yang diharamkan syariat maka dilarang beredar.

      Media dalam Islam digunakan untuk melayani ideologi Islam bukan ideologi asing yang membawa kerusakan bagi ummat manusia. Dalam menyampaikan Islam melalui media, syariah Islam mengharuskan Negara agar mengadopsi strategi informasi yang spesifik dalam memaparkan Islam dengan pemaparan yang kuat dan membekas.

      Hal ini diharapkan akan mampu menggerakkan akal manusia agar mangarahkan pandangannya pada Islam serta mempelajari dan memikirkan muatan-muatan Islam. Strategi informasi ini di dalam Daulah Khilafah dijalankan fungsinya oleh Instansi Penerangan. (Al-Waie: 2022)

      Dengan demikian negara melalui media selain menjaga masyarakat juga akan mengedukasi kaum muslimin dengan ajaran Islam. Media akan menaikkan derajat berfikir masyarakat dan mengarahkan mereka hidup dengan mulia dan menjauhi perilaku tercela.

      Keempat, sanksi bunuh bagi pelaku sodomi. Islam sebagai sebuah ideologi juga memiliki sistem sanksi yang khas. Terkait dengan perilaku sodomi maka Islam memiliki sanksi yakni hukuman bunuh baik bagi yang menyodomi atau yang disodomi dengan sukarela.

      Tak ada khilafiyah (perbedaan) di antara para fuqaha, khususnya para Sahabat Nabi saw. seperti dinyatakan oleh Qadhi Iyadh dalam kitabnya Asy-Syifaa‘ terkait hukuman bunuh bagi pelaku sodomi. Nabi saw. bersabda,”Siapa saja yang kalian dapati melakukan perbuatan kaum Nabi Luth, maka bunuhlah keduanya.” (HR Al-Khamsah, kecuali an-Nasa‘i).

      Para Sahabat berbeda pendapat mengenai teknis hukuman mati untuk pelaku liwath. Menurut Ali bin Abi Thalib ra., harus dibakar. Menurut Ibnu Abbas ra., harus dicari bangunan tertinggi, lalu mereka dijatuhkan dengan kepala di bawah, dan sampai di tanah dilempari batu.

      Umar bin Khaththab ra. dan Utsman bin Affan ra berpendapat, kaum gay dihukum mati dengan dibenturkan ke dinding tembok sampai mati. Memang para Sahabat berbeda pendapat tentang caranya.

      Namun, semuanya sepakat gay wajib dihukum mati. (Abdurrahman al-Maliki, Nizhaam al-‘Uquubaat). (Al-Waie, 16/07/23)

      Tentu saja hukuman tersebut tidak diberikan kepada korban sodomi yakni jika mereka dipaksa untuk disodomi. Sanksi yang tegas terhadap pelaku sodomi akan menjadikan orang lain yang ingin melakukan hal serupa mengurungkan niatnya.

      Dengan demikian kasus sodomi dapat dituntaskan oleh Islam dengan penerapan syariah Islam secara komprehensif oleh negara. Wallahu’alambishowwab.

      Penulis: Nurul Aryani (Aktivis Dakwah)

      Uploader : Rustam Effendi
      COPYRIGHT © ANTARA 2025

      Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

      • Whatsapp
      • facebook
      • twitter
      • email
      • pinterest

      Berita Terkait

      HIV meningkat didominasi lelaki suka lelaki di Bangka Selatan, bagaimana solusinya?

      HIV meningkat didominasi lelaki suka lelaki di Bangka Selatan, bagaimana solusinya?

      18 November 2024 16:27

      Polisi Malaysia selidiki dugaan sodomi pada 13 anak di rumah penitipan

      Polisi Malaysia selidiki dugaan sodomi pada 13 anak di rumah penitipan

      13 September 2024 20:56

      Polisi ringkus oknum guru cabuli belasan siswa

      Polisi ringkus oknum guru cabuli belasan siswa

      29 Februari 2024 18:20

      Polisi ungkap kasus sodomi pada belasan santri oleh guru mengaji

      Polisi ungkap kasus sodomi pada belasan santri oleh guru mengaji

      4 Mei 2023 17:03

      Polisi tangkap oknum guru diduga sodomi lima santri di Aceh

      Polisi tangkap oknum guru diduga sodomi lima santri di Aceh

      19 Januari 2023 19:12

      Kakek 53 tahun ini sodomi lebih 30 anak dibawah umur

      Kakek 53 tahun ini sodomi lebih 30 anak dibawah umur

      25 Februari 2021 08:51

      Bocah tiga tahun jadi korban sodomi tetangga sendiri

      Bocah tiga tahun jadi korban sodomi tetangga sendiri

      7 Agustus 2020 09:21

      Polsek Sungailiat salurkan bantuan keluarga korban asusila

      Polsek Sungailiat salurkan bantuan keluarga korban asusila

      26 September 2019 14:15

      Terpopuler

      Apa itu puasa Rajab? Ini pengertian, jadwal dan kalender Rajab 1447 Hijriah

      Apa itu puasa Rajab? Ini pengertian, jadwal dan kalender Rajab 1447 Hijriah

      Update klasemen medali SEA Games 2025: Indonesia kokoh di peringkat kedua

      SEA Games 2025

      Update klasemen medali SEA Games 2025: Indonesia kokoh di peringkat kedua

      Menyambut bulan Rajab 1447 Hijriah, ini keutamaan menunaikan puasanya

      Menyambut bulan Rajab 1447 Hijriah, ini keutamaan menunaikan puasanya

      Gubernur Babel lantik 12 pejabat tinggi pratama, administrator dan pengawas

      Gubernur Babel lantik 12 pejabat tinggi pratama, administrator dan pengawas

      KKP bangun 1.000 Kampung Nelayan Merah Putih

      KKP bangun 1.000 Kampung Nelayan Merah Putih

      Top News

      • Rekomendasi destinasi wisata liburan Nataru

        Rekomendasi destinasi wisata liburan Nataru

        38 menit lalu

      • Harga emas Antam hari ini naik

        Harga emas Antam hari ini naik

        43 menit lalu

      • Xiaomi 17 Ultra hadir dengan lensa telefoto 200MP, baterai 6.800 mAH

        Xiaomi 17 Ultra hadir dengan lensa telefoto 200MP, baterai 6.800 mAH

        46 menit lalu

      • Pelindo Pangkalbalam tetap beroperasi selama libur Natal dan Tahun Baru 2026

        Pelindo Pangkalbalam tetap beroperasi selama libur Natal dan Tahun Baru 2026

        47 menit lalu

      • Harga cabai rawit merah Rp70.950/kg, telur ayam Rp32.750/kg

        Harga cabai rawit merah Rp70.950/kg, telur ayam Rp32.750/kg

        50 menit lalu

      Antara News babel
      babel.antaranews.com
      Copyright © 2025
      • Mobile Site
      • Top News
      • Terkini
      • RSS
      • Twitter
      • Facebook
      • Mancanegara
      • Bangka Belitung
      • Lipsus
      • Lingkungan
      • Olahraga
      • Gaya Hidup
      • Opini
      • English-news
      • Pariwisata Babel
      • Ketentuan Penggunaan
      • Tentang Kami
      • Pedoman
      • Kebijakan Privasi
      • BrandA
      • ANTARA Foto
      • Korporat
      • PPID
      • www.antaranews.com
      • Antara Foto
      • IMQ
      • Asianet
      • OANA