Seoul (Antara Babel) - Pyongyang melarang semua warga Malaysia
meninggalkan Korea Utara, lapor media resmi Korea Utara seperti dikutip
AFP.
Menurut AFP, warga negara Malaysia itu kemungkinan menjadi
sandera Korea Utara di tengah kian panasnya krisis diplomatik antara
Malaysia dan Korea Utara menyusul pembunuhan Kim Jong-Nam, kakak tiri
pemimpin Korea Utara Kim Jong-un, di Kuala Lumpur bulan lalu.
"Semua
warga kebangsaan Malaysia di DPRK (Korea Utara) untuk sementara
dilarang meninggalkan negeri ini sampai insiden yang terjadi di Malaysia
diselesaikan secara layak," lapor Kantor Berita Sentral Korea (KCNA),
mengutip kementerian luar negerinya.
Ini adalah salah satu
perkembangan terbaru menyusul krisis diplomatik yang kian memanas antara
Malaysia dan Korea Utara setelah pembunuhan Kim Yong-nam, kakak tiri
pemimpin Korea Utara Kim Jong-un yang membuat kedua negara saling
mengusir duta besar mereka.
Berita Terkait
Polisi Selangor cari empat saksi pembunuhan Kim Jong Nam
10 Januari 2019 13:29
Pemerintah Indonesia siapkan strategi baru untuk membela Siti Aisyah
10 Desember 2018 14:45
Sidang kasus Kim Jong Nam berakhir
5 April 2018 16:52
Identitas Warga Korut Tersangka Pembunuhan Kim Jong-nam Diungkap
7 November 2017 15:29
Racun VX Ditemukan di Wajah dan Pakaian Kim Jong-nam
10 Oktober 2017 17:29
Siti Aisyah Mengaku tak Bersalah Dalam Pembunuhan Kim Jong-Nam
2 Oktober 2017 15:00
Malaysia Adili Tersangka Pembunuh Kim Jong-nam Pada 2 Oktober
28 Juli 2017 16:57
Pulangkan Jenazah Kim Jong-nam, Malaysia Takluk Kepada Korea Utara
31 Maret 2017 15:59