Jakarta (Antara Babel) - Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian menanggapi
Pidato Kenegaraan Presiden Joko Widodo yang menginginkan sinergi dalam
birokrasi yang tergolong sangat besar untuk Indonesia.
"Kita melihat pentingnya pembicaraan Bapak Presiden yang berbicara
masalah sinergitas," kata Tito menanggapi Pidato Kenegaraan oleh
Presiden Jokowi di Gedung Parlemen, Jakarta, Selasa.
Sebagai negara yang luas dan besar, kata dia, membuat Indonesia
juga memiliki skala birokrasi yang besar pula mulai dari tingkat pusat
sampai ke daerah.
Jika melihat di tingkat pusat saja, lanjut dia, banyak
lembaga-lembaga dengan masing memiliki tugasnya sendiri. Itu saja
terbilang besar dan akan lebih besar lagi jika dirunut di seluruh
Indonesia.
Maka dari itu, Tito melihat birokrasi yang besar itu menjadi
tantangan bagi pemerintah agar bisa ditata dengan baik menuju sinergi.
Dia membandingkan birokrasi yang baik tapi tergolong kecil seperti
di Singapura. Kecilnya tingkat koordinasi dalam birokrasi di negara itu
membuat kinerja mereka efektif.
Hal tersebut, kata dia, berbeda dengan Indonesia yang birokrasinya
tersebar dengan masyarakatnya yang besar dengan 250 juta penduduk, tiga
zona waktu, puluhan provinsi, ratusan kabupaten/ kota.
"Tidak gampang menurut saya. Jada saya sependapat dengan pidato Pak
Jokowi di era otonomi ini perlu ada koordinasi," katanya.
Kapolri Nyatakan Presiden Inginkan Sinergi Birokrasi
Rabu, 16 Agustus 2017 13:56 WIB
Kita melihat pentingnya pembicaraan Bapak Presiden yang berbicara masalah sinergitas,