Jakarta (Antara Babel) - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan meminta progres pembangunan jalan tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) dipercepat guna mendukung Bandara Kertajati di Majalengka, Jawa Barat.
Menurut Luhut di Kemenko Kemaritiman Jakarta, Senin, pemerintah ingin akses bandara tersebut ke Bandung bisa tuntas sekaligus.
"Tadi rapat masalah lapangan terbang Bandara Kertajati, jadi agar jalan ke Bandung sekaligus tuntas. Semua sudah jalan, tinggal percepatan saja," ujarnya.
Mantan Menko Polhukam itu menyebut percepatan pembangunan jalan tol akan sangat berdampak besar pada kemajuan operasional bandara nantinya.
Jalan tol yang menghubungkan wilayah Jawa Barat itu juga akan menjadikan Bandara Kertajati sebagai pusat kegiatan termasuk logistik.
"Karena kalau itu lapangan terbang sudah jadi kan dampaknya juga bagus. Artinya, Kertajati itu jadi pusat. Kita ingin Kertajati jadi pusat logistik nanti, tentu dengan tambahan sistem IT yang baik," ujarnya.
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan yang hadir dalam rakor mengungkapkan pihaknya ditugaskan untuk segera membantu proses pembebasan lahan bandara.
Ada pun proses pembebasan lahan tol Cisumdawu tengah berjalan.
"Sedang berjalan, rapat ini penegasan pembebasan lahan segera sehingga jalan tol bisa dilelang, pengerjaannya 2018, dan 2019 selesai," katanya.
Aher, sebagaimana ia disapa, menegaskan pihaknya siap membantu kelancaran proyek infrastruktur pendukug bandara termasuk jalan non tol.
"Non tol juga siap dibangun, pembebasan lahan tahun ini. Yang tolnya siap juga kita bebaskan lahannya dan pemerintah pusat yang membangun jalan tolnya," pungkasnya.
