Jakarta (Antara Babel) - Menteri Koordinator bidang Maritim Luhut Binsar
Pandjaitan mengatakan Presiden Joko Widodo telah memerintahkan dirinya
menindaklanjuti hasil kunjungan Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad Al
Thani.
"Presiden tadi sudah memberikan perintah untuk menindaklanjuti hasil
kunjungan Emir Qatar kemarin (Rabu 18/10). Minggu ini kami ingin
merapatkan, kemudian akan menawarkan beberapa proyek ke sana," kata
Luhut usai menghadap Presiden di lingkungan Istana kepresidenan Jakarta,
Senin.
Menko Maritim menyebut salah satu proyek yang akan ditawarkan adalah
investasi pariwisata, yakni Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika di
Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Luhut mengungkapkan bahwa Emir Qatar menyatakan akan segera masuk ke
Indonesia dan KEK Mandalika memiliki proyeksi bagus sehingga ditawarkan
ke negara Timur Tengah tersebut.
Menko Maritim menyebut bahwa KEK Mandalika memiliki terminal kapal
pesiar dan lapangan terbangnya akan diperpanjang hingga 3.000 meter
serta akan dibangun resort halal di daerah tersebut.
"Qatar bisa masuk ke semua," kata Menko Maritim.
Kedua, kata Luhut, rencana pembelian gas cair (Liquefied natural
gas/LNG) dari Qatar sudah difinalisasi oleh Kementerian Energi dan
Sumber Daya Mineral (ESDM) dengan harga 7,16 dolar AS per MMBTU.
Menko Maritim menyebut LNG dari Qatar ini untuk pembangkit listrik
di Sumatera Utara karena letaknya dekat, namun juga bisa untuk wilayah
Indonesia timur karena harganya yang murah.
Luhut: Presiden Perintahkan Tindak Lanjuti Kunjungan Emir Qatar
Senin, 23 Oktober 2017 14:40 WIB
Presiden tadi sudah memberikan perintah untuk menindaklanjuti hasil kunjungan Emir Qatar kemarin (Rabu 18/10). Minggu ini kami ingin merapatkan, kemudian akan menawarkan beberapa proyek ke sana,