Jakarta (Antara Babel) - Pihak berwenang Arab Saudi menyatakan telah
membekukan rekening bank milik para tersangka yang ditahan oleh kerajaan
karena tuduhan korupsi.
Pemerintah menyatakan tidak akan pandang bulu dalam menangani kasus ini.
Saudi
Center for International Communication, yang didirikan Kementerian
Kebudayaan dan Informasi, menyatakan uang yang muncul berkaitan dengan
kasus korupsi akan dikembalikan ke kas negara.
Komisi antikorupsi
Saudi yang dibentuk Sabtu pekan lalu melalui dekrit Raja Salman dan
diketuai Pangeran Mahkota Mohammed bin Salman, telah menangkap beberapa
pangeran dan menteri, demikian laman Al-Arabiya.
Saudi Blokir Rekening Para Pangeran Yang Ditangkap
Senin, 6 November 2017 15:48 WIB