Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Kota Pangkalpinang mengimbau masyarakat mewaspadai pasang air laut dengan ketinggian lebih dari dua meter di beberapa pesisir Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada Kamis (14/6).
"Pasang air laut mencapai dua meter atau lebih harus diwaspadai karena dapat membahayakan keselamatan," ujar prakirawan dari kantor Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Kelas I Kota Pangkalpinang, Slamet Supriyadi, Rabu.
Pasang air laut maksimum mencapai dua meter atau lebih berpeluang terjadi di Sungailiat Kabupaten Bangka yang dapat mencapai sekitar 2,33 meter, di Membalong Kabupaten Belitung 2,05 meter, di Toboali Kabupaten Bangka Selatan 2,03 meter, dan di Kelapa Kampit Kabupaten Belitung Timur sekitar 2,00 meter.
Sementara itu, pasang air laut maksimum di bawah dua meter dapat terjadi di pesisir pantai Mentok Kabupaten Bangka Barat sekitar 1,95 meter, di Belinyu Kabupaten Bangka 1,66 meter, dan di Tanjungpandan Kabupaten Belitung sekitar 1,58 meter.
"Karena itu kami mengimbau warga dan wisatawan agar mewaspadai ketinggian pasang air laut dengan tidak beraktivitas di pesisir pantai yang terhubung langsung dengan laut lepas," kata Slamet.
Pada kesempatan itu BMKG Kota Pangkalpinang juga memprakirakan ketinggian gelombang di perairan dan jalur-jalur penyeberangan hanya berkisar antara 0,25 sampai 1,25 meter dan relatif normal.
Ketinggian gelombang di jalur penyeberangan Selat Bangka, Selat Gelasa, dan Utara Bangka diprakirakan hanya antara 0,25 sampai 0,75 meter, sedangkan di Selatan Bangka dan Selat Karimata sekitar antara 0,5 sampai 1,25 meter.
"Namun demikian kami tetap mengimbau para pengguna jasa angkutan laut serta nelayan tradisional agar waspada selama berada di perairan karena ketinggian gelombang maksimum dapat mencapai dua kali ketinggian gelombang signifikan," ujar Slamet Supriyadi.
Di sisi lain BMKG masih mengimbau agar masyarakat mewaspadai potensi awan petir (awan Cumulonimbus) yang dapat menyebabkan tinggi gelombang bertambah.
Sementara itu kecepatan angin di jalur-jalur penyeberangan Kepulauan Bangka Belitung berkisar antara 7 hingga 37 kilometer per jam yang bergerak dari Timur ke Selatan.
Cuaca di daratan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sepanjang Kamis diprakirakan cerah, cerah berawan, berawan, dan berawan tebal dengan peluang terjadi hujan lokal, hujan ringan, dan hujan sedang di beberapa wilayah terutama pada siang sampai sore dan dini hari.
Kecepatan angin di daratan diprakirakan 10 sampai 30 kilometer per jam dengan suhu 23 sampai 34 derajat Celcius dan kelembaban udara 55 hingga 100 persen.
BMKG: waspadai pasang air laut di Babel
Rabu, 13 Juni 2018 17:16 WIB