Jakarta (Antaranews Babel) - Direktur Komunikasi dan Media Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Hashim Djojohadikusumo menegaskan bahwa calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto tidak anti-asing dan tidak anti-aseng seperti yang dituduhkan selama ini.
"Prabowo dan Sandiaga bukan anti-asing dan bukan anti-aseng, bukan anti-investor asing. Selama ini diplintir dan hoaks," kata Hashim usai menghadiri pertemuan dengan media-media asing di Media Center Prabowo-Sandi, di Jakarta, Jumat.
Dia mengatakan pasangan Prabowo-Sandiaga ingin Indonesia menjadi negara yang bermartabat dan sejajar dengan negara-negara lain.
Menurut dia, pertemuan koalisi Prabowo-Sandi dengan media-media asing merupakan langkah penting untuk meluruskan beberapa hal yang salah dimengerti terkait persepsi mereka terhadap Prabowo-Sandi.
"Saya kira pertemuan ini sangat berguna karena dari beberapa pertanyaan-pertanyaan, sudah terlihat bahwa pers asing banyak yang salah mengerti terkait sikap Prabowo," ujarnya.
Hashim mengatakan pertemuan koalisi Prabowo-Sandiaga akan dibuat rutin dua pekan sekali dan semakin mendekati Pemilu Presiden (Pilpres) akan dibuat setiap pekan.
Berita Terkait
Pimpin Delegasi Indonesia di COP29, Hashim Djojohadikusumo pikat pendanaan hijau EUR 1,2 miliar untuk sektor kelistrikan
14 November 2024 21:34
RI siapkan program baru 100 gigawatt energi terbarukan
11 November 2024 20:28
Hashim: Survei internal, selisih suara Jokowi-Prabowo hanya 6-11 persen
19 Oktober 2018 20:29
Warga Kota Pangkalpinang mulai padati TPS
42 menit lalu