Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Rikky Fermana resmi menjabat Ketua Himpunan Pewarta Indonesia (HPI) dan Ikatan Media Online (IMO) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan diharapkan dapat mengayomi semua wartawan dari praktek kekerasan dalam menjalankan tugas peliputan di daerah itu.
"Saya siap untuk melindungi wartawan khususnya anggota HPI dan IMO dari tindak kekerasan," kata Rikky Fermana usai dilantik sebagai Ketua HPI dan IMO, di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan langkah awal yang akan dilakukan adalah melakukan konsolidasi ke seluruh pewarta HPI agar kedepan seluruh peserta dapat menonjolkan kerjasama ke Pemda dan mengontrol pembanghnan di daerah.
"Pers berperan untuk mengontrol jalannya roda pemerintahan, bersinergi dan menyikapi berbagai persoalan yang ada serta dapat memerani pemberitaan hoaks," ujarnya.
Ketua Dewan Pimpunan Pusat (DPP) HPI, Maskur Hussain mengatakan HPI dibentuk pada 1 Juli 2018 dan kini DPW HPI sudah ada di beberapa provinsi.
Hadirnya Himpunan Pewarta Indonesia (HPI) di Babel diharapkan melindungi dan mengayomi semua wartawan dari praktek kekerasan yang dilakukan para nara sumber karena pemberitaan yang dilakukan oleh wartawan.
Sementara Ketua DPP IMO, Yakub M.Ismail mengatakan sejak satu tahun berdirinya Ikatan media online (IMO), Babel menjadi provinsi ke 15 berdirinya Dewan Pimpinan wilayah (DPW) IMO sebagai organisasi yang berkebhinekaan serta turut mencerdaskan kehidupan berbangsa dengan pemberitaan yang baik, benar dan berimbang.
"IMO Indonesia siap meningkatkan kompetensi dan kapasitasnya di industri media khususnya di Indonesia dengan berorientasi di era MEA yang kemudian akan masuk ke asia pasifik dan menjadi global," katanya.
Menurut dia saat ini tercatat ada 43.000 Badan usaha baik media maupun online, namun belum terverifikasi oleh Dewan Pers. IMO hadir untuk bisa mengayomi itu sesuai Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.
"Opporturity media online begitu besar, lebih dari Rp 100 triliun pemerintah menganggarkan belanja iklan pertahun. Jika pemerintah ingin menciptakan lapangan kerja, media adalah lapangan kerja yang nyata didepan mata karena media mandiri mendapat penghasilan dari itu," ujarnya.
Kepala Biro Humas dan Protokol Babel, K.A Kholil mengatakan, hadirnya HPI di Babel diharapkan dapat meningkatkan kerjasama antar pewarta dengan pemerintah daerah.
"Selain bersinergi kkta harap pewarta terus meningkatkan kompetensi dan profesionalismenya," ujarnya.