Toboali (Antaranews Babel) - Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perusahaan Air Minum (PAM) Bangka Selatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan segera melayani pembayaran tagihan air dengan menggunakan sistem non tunai guna mempermudah akses pelayanan bagi masyarakat yang ada di daerah itu.
Kepala UPT PAM Bangka Selatan, Yudi di Toboali, Rabu mengatakan untuk merealisasikan program pembayaran tagihan pam dengan sistem non tunai saat ini pihaknya sedang melakukan pendekatan dengan bank untuk menjalin kerjasama.
"Kami telah melakukan pendekatan dengan Bank SumselBabel, terkait sistem pembayaran non tunai ini dan saat ini prosesnya sudah jalan," katanya.
Ia mengatakan paling cepat pekan pertama di bulan Maret masyarakat Bangka Selatan sudah bisa memakai layanan pembayaran tagihan air dengan sistem non tunai.
"Saat ini kami masih menyempurnakan aplikasi pendukung, bank sudah oke, jadi ketika vendor aplikasi UPT PAM kita sudah terkoneksi dengan sistem Bank SumselBabel, program tersebut sudah bisa jalan dan paling cepat realisasi bulan maret nanti," katanya.
Menurut dia, meskipun program sistem pembayaran non tunai ini sudah di realisasikan, namun UPT PAM Bangka Selatan tetap melayani pembayaran tunai.
"Tidak hanya non tunai, kami tetap melayani pelanggan jika ingin membayar tagihan dengan sistem tunai, terutama pelanggan yang ada di wilayah Toboali," katanya.
Ia juga mengatakan untuk pelanggan Toboali jika ingin mengecek tagihan serta menyampaikan aduan kerusakan dan sebagainya dapat datang langsung ke UPT Pam.
"Selain itu pelanggan juga dapat mengakses melalui dalam jaringan di alamat web https://toboali.city/aduan/," katanya.