Partai Nasdem dan Partai Demokrat berpeluang merebut satu kursi DPRD untuk daerah pemilihan (Dapil) 1 Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Berdasarkan hasil rekap formulir C1 masing-masing partai politik tersebut, maka berpeluang besar meraih satu kursi DPRD.
Peluang Nasdem dan Demokrat untuk meraih masing-masing satu kursi di Dapil 1 diluar ekspektasi partai politik lainnya, karena pada pemilu 2014, Demokrat dan Nasdem gagal meraih kursi di Dapil 1 yang dikenal dengan "dapil neraka".
Partai Nasdem mengklaim meraih sebanyak 5.225 suara dan Demokrat untuk sementara meraup sebanyak 2.119 suara.
Jika hasil akhir dua partai politik itu dinyatakan berhasil meraih masing-masing satu kursi, maka PDIP yang sebelumnya meraih dua kursi terancam hanya mendapatkan satu kursi dan demikian juga Partai Golkar sebelumnya meraih tiga kursi di Dapil 1 (Kecamatan Koba dan Lubuk Besar) tergerus menjadi dua kursi.
Sementara Partai Gerindra sebelumnya meraih satu kursi, masih berpeluang untuk bertahan karena meraih suara di atas 2.000 lebih. Demikian juga dengan PPP mendapatkan satu kursi.
Beberapa partai lainnya juga berpeluang meraih satu kursi atau mempertahankan kursi yang sudah diraih sebelumnya yaitu PKS 1 kursi dan PAN 1 kursi.
Sebelumnya, Nasdem digadang-gadangkan merebut dua kursi dengan perolehan sebesar 5.225 suara, namun peluang itu semakin kecil karena disodok Partai Demokrat dengan perolehan suara sementara 2.119.
Demikian juga Partai Golkar yang sebelumnya berpeluang dan menargetkan meraih tiga kursi, mulai tertutup karena Nasdem dan Demokrat meraih suara sementara cukup signifikan.
Sebelumnya Golkar, PDIP dan Nasdem berpeluang merebut kursi ke 9 di Dapil 1 karena memiliki suara tunggu yang cukup signifikan, namun belakangan Demokrat mampu menyodok dengan perolehan suara di luar ekspektasi mereka.
Dapil 1 Bangka Tengah memiliki jatah sebanyak 9 kursi DPRD dan untuk sementara peluang itu diraih Partai Golkar (2 kursi), PDIP (1 kursi), Nasdem (1 kursi), PPP (1 kursi), PKS (1 kursi), PAN (1 kursi), Gerindra (1 kursi) dan Partai Demokrat (1 kursi).
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
Berdasarkan hasil rekap formulir C1 masing-masing partai politik tersebut, maka berpeluang besar meraih satu kursi DPRD.
Peluang Nasdem dan Demokrat untuk meraih masing-masing satu kursi di Dapil 1 diluar ekspektasi partai politik lainnya, karena pada pemilu 2014, Demokrat dan Nasdem gagal meraih kursi di Dapil 1 yang dikenal dengan "dapil neraka".
Partai Nasdem mengklaim meraih sebanyak 5.225 suara dan Demokrat untuk sementara meraup sebanyak 2.119 suara.
Jika hasil akhir dua partai politik itu dinyatakan berhasil meraih masing-masing satu kursi, maka PDIP yang sebelumnya meraih dua kursi terancam hanya mendapatkan satu kursi dan demikian juga Partai Golkar sebelumnya meraih tiga kursi di Dapil 1 (Kecamatan Koba dan Lubuk Besar) tergerus menjadi dua kursi.
Sementara Partai Gerindra sebelumnya meraih satu kursi, masih berpeluang untuk bertahan karena meraih suara di atas 2.000 lebih. Demikian juga dengan PPP mendapatkan satu kursi.
Beberapa partai lainnya juga berpeluang meraih satu kursi atau mempertahankan kursi yang sudah diraih sebelumnya yaitu PKS 1 kursi dan PAN 1 kursi.
Sebelumnya, Nasdem digadang-gadangkan merebut dua kursi dengan perolehan sebesar 5.225 suara, namun peluang itu semakin kecil karena disodok Partai Demokrat dengan perolehan suara sementara 2.119.
Demikian juga Partai Golkar yang sebelumnya berpeluang dan menargetkan meraih tiga kursi, mulai tertutup karena Nasdem dan Demokrat meraih suara sementara cukup signifikan.
Sebelumnya Golkar, PDIP dan Nasdem berpeluang merebut kursi ke 9 di Dapil 1 karena memiliki suara tunggu yang cukup signifikan, namun belakangan Demokrat mampu menyodok dengan perolehan suara di luar ekspektasi mereka.
Dapil 1 Bangka Tengah memiliki jatah sebanyak 9 kursi DPRD dan untuk sementara peluang itu diraih Partai Golkar (2 kursi), PDIP (1 kursi), Nasdem (1 kursi), PPP (1 kursi), PKS (1 kursi), PAN (1 kursi), Gerindra (1 kursi) dan Partai Demokrat (1 kursi).
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019