Pemerintah Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bersama Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) meluncurkan logo PGK dan logo Kota Beribu Senyuman sebagai upaya menguatkan ikon kota.
"Peluncuran logo PGK dan Logo Kota Beribu Senyuman ini kami harapkan dapat memperkuat jati diri dan identitas Kota Pangkalpinang," kata Wakil Wali Kota Pangkalpinang, Muhammad Sopian di Pangkalpinang, Selasa.
Peluncuran logo itu diharapkan bida menjadi titik awal kemajuan Kota Pangkalpinang karena selama ini banyak beredar bermacam logo kota yang membuat rancu dan membingungkan.
Dengan diresmikannya logo yang menjadi ikon tersebut, Sopian meminta Hipmi, organisasi masyarakat dan jajaran di Pemkot Pangkalpinang bersama-sama menyosialisasikan kepada masyarakat.
"Ini menjadi perjuangan dan modal utama dalam memperkenalkan Kota Pangkalpinang baik di tingkat nasional maupun internasional, jangan sampai yang telah dibuat menjadi sia-sia dan hanya menjadi seremonial saja," katanya.
Dengan adanya logo baru itu, ia mengimbau setiap surat di kantor OPD sampai ke kelurahan diwajibkan memasang logo agar tersosialisasi dengan masif.
Dalam membangun Kota Pangkalpinang diperlukan sinergisitas dan komitmen antara pemerintah dan lembaga masyarakat yang ada di Pangkalpinang dalam mewujudkan Kota Beribu Senyuman.
"Kami yakin dengan adanya sinergisitas dan komitmen yang baik, program dari pemerintah akan berjalan baik dan Pangkalpinang akan lebih maju dan mampu sejajar dengan kota-kota lain di Indonesia," katanya.
Ketua umum DPC Hipmi Kota Pangkalpinang, Dhimas Rinaldi mengatakan peresmian logo PGK dan Kota Beribu Senyuman merupakan salah satu kontribusi yang diberikan oleh anak-anak muda yang tergabung di HIPMI kepada pemerintah kota dalam membangun kota Pangkalpinang.
Persembahan logo PGK dan Kota Beribu Senyuman itu untuk memudahkan masyarakat mengenalkan Kota Pangkalpinang kepada wisatawan lokal maupun internasional.
Dengan adanya logo ini masyarakat tidak bingung lagi dalam mengenalkan Kota Pangkalpinang yang selama ini masih sering keliru dan sulit membedakan antara Pangkalpinang dan Tanjungpinang.
Dengan adanya logo baru diharapkan Kota Pangkalpinang bisa sejajar dengan kota-kota lain di Indonesia seperti Bandung, Yogyakarta dan lainnya.
"Kami mengapresiasi pemerintah kota yang selama ini cukup terbuka atas ide kreatif anak-anak muda yang ingin berkontribusi dalam pembangunan, semoga sinergi ini dapat terus berlanjut demi mewujudkan Pangkalpinang sebagai Kota Beribu Senyuman," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Peluncuran logo PGK dan Logo Kota Beribu Senyuman ini kami harapkan dapat memperkuat jati diri dan identitas Kota Pangkalpinang," kata Wakil Wali Kota Pangkalpinang, Muhammad Sopian di Pangkalpinang, Selasa.
Peluncuran logo itu diharapkan bida menjadi titik awal kemajuan Kota Pangkalpinang karena selama ini banyak beredar bermacam logo kota yang membuat rancu dan membingungkan.
Dengan diresmikannya logo yang menjadi ikon tersebut, Sopian meminta Hipmi, organisasi masyarakat dan jajaran di Pemkot Pangkalpinang bersama-sama menyosialisasikan kepada masyarakat.
"Ini menjadi perjuangan dan modal utama dalam memperkenalkan Kota Pangkalpinang baik di tingkat nasional maupun internasional, jangan sampai yang telah dibuat menjadi sia-sia dan hanya menjadi seremonial saja," katanya.
Dengan adanya logo baru itu, ia mengimbau setiap surat di kantor OPD sampai ke kelurahan diwajibkan memasang logo agar tersosialisasi dengan masif.
Dalam membangun Kota Pangkalpinang diperlukan sinergisitas dan komitmen antara pemerintah dan lembaga masyarakat yang ada di Pangkalpinang dalam mewujudkan Kota Beribu Senyuman.
"Kami yakin dengan adanya sinergisitas dan komitmen yang baik, program dari pemerintah akan berjalan baik dan Pangkalpinang akan lebih maju dan mampu sejajar dengan kota-kota lain di Indonesia," katanya.
Ketua umum DPC Hipmi Kota Pangkalpinang, Dhimas Rinaldi mengatakan peresmian logo PGK dan Kota Beribu Senyuman merupakan salah satu kontribusi yang diberikan oleh anak-anak muda yang tergabung di HIPMI kepada pemerintah kota dalam membangun kota Pangkalpinang.
Persembahan logo PGK dan Kota Beribu Senyuman itu untuk memudahkan masyarakat mengenalkan Kota Pangkalpinang kepada wisatawan lokal maupun internasional.
Dengan adanya logo ini masyarakat tidak bingung lagi dalam mengenalkan Kota Pangkalpinang yang selama ini masih sering keliru dan sulit membedakan antara Pangkalpinang dan Tanjungpinang.
Dengan adanya logo baru diharapkan Kota Pangkalpinang bisa sejajar dengan kota-kota lain di Indonesia seperti Bandung, Yogyakarta dan lainnya.
"Kami mengapresiasi pemerintah kota yang selama ini cukup terbuka atas ide kreatif anak-anak muda yang ingin berkontribusi dalam pembangunan, semoga sinergi ini dapat terus berlanjut demi mewujudkan Pangkalpinang sebagai Kota Beribu Senyuman," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019