Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Abdul Fatah meminta seluruh kepala SMA, SMK, SLB untuk menggunakan anggaran sesuai petunjuk teknis dan prosedur peraturan yang berlaku guna mempercepat pembangunan serta kualitas pendidikan di daerah itu.

"Jangan sampai keliru dan salah dalam mempergunakan anggaran keuangan sekolah," kata dia saat memberikan pengarahan dan informasi UNBK, USBN, keuangan, serta aset kepada kepala SMA/SMK/SLB negeri se-Babel di Pangkalpinang, Rabu.

Menurut dia dengan sistem yang dilakukan sesuai aturan yang berlaku akan memberikan dampak yang baik dalam pengelolaan keuangan di sekolah.

Selain itu, kata dia, dengan adanya niat baik dari para kepala sekolah dalam melaksanakan tugasnya di masing-masing sekolah, agar pengelolaan anggaran keuangan dan pelaporan keuangan yang dilaksanakan dapat ditindaklanjuti dengan baik, dan disampaikan segera kepada pemerintah provinsi melalui sistem pelaporan yang ada.

"Pemerintah provinsi sejak dini sudah melakukan langkah dalam mengantisipasi pelaporan keuangan yang akan disampaikan ke Badan Pemeriksa Keuangan," ujarnya.

Dia mengatakan saat ini terdapat beberapa permasalahan yang terjadi dalam pelaksanaan pelaporan keuangan, antara lain di beberapa sekolah tidak terdapat petugas tata usaha dan persoalan lainnya.

"Untuk memenuhi pegawai tata usaha, pemprov akan melakukan langkah-langkah untuk mengisi jabatan tersebut, agar dengan adanya pegawai tata usaha dapat menyampaikan laporan keuangannya lebih cepat," katanya.

Dalam melaksanakan kegiatan di sekolah, Wagub Abdul Fatah menginginkan kepala sekolah memiliki rencana, organisasi, hingga pengawasan yang terencana dengan baik.

"Di dalam kita bekerja, terdapat empat hal yang harus dilakukan oleh kepala sekolah, yaitu 'planning', 'organization', 'actuating', dan 'controling'," katanya. 

Pewarta: Aprionis

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019