PT Ration Bangka Abadi (RBA) selaku pengelola Kawasan Industri Sadai diminta pemerintah setempat untuk menggandeng investor Industri hilirisasi pertanian guna mendongkrak harga pertanian dan perkebunan di daerah itu.
"Kita berharap agar pihak pengelola nantinya bisa berupaya menghadirkan Industri hilirisasi pertanian di KI Sadai agar bisa meningkatkan harga Komoditas Petani," Kata Plt Kepala Bapeda Kabupaten Bangka Selatan, Herman di Toboali, Jum'at.
Menurut dia, potensi bahan baku yang ada di Bangka Selatan khususnya untuk komoditi pertanian dan perkebunan cukup melimpah, namun harga beberapa komoditi tersebut saat ini belum begitu bagus.
"Untuk itu kami berharap pengelola KIS mendatangkan investasi di sektor pertanian dan perkebunan, khususnya pabrik hilirisasi agar harga hasil produksi membaik dan meningkatkan kesejahteraan petani," kata dia.
Pelaksana Bidang Pemasaran dan Niaga PT RBA, Yudi Irfan mengatakan berupaya semaksimal mungkin akan menawarkan potensi investasi di bidang industri hilirisasi pertanian kepada para Investor.
"Semoga nantinya ada Investor dibidang Industri hilirisasi pertanian yang berminat berinvestasi di KI Sadai sehingga dapat meningkatkan harga Komoditas petanian seperti yang diharapkan ketua HKTI Basel. Bayangkan saja, jika ada industri hilirisasi yang mengolah CPO menjadi minyak goreng di KI Sadai, pasti harga sawit di tingkat petani akan terdongkrak, demikian juga jika ada Industri hilirasi pertanian lainnya. kami akan tawarkan Potensi ini kepada Investor karena bahan baku kita juga banyak sehingga bisa menjadi nilai tawar," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Kita berharap agar pihak pengelola nantinya bisa berupaya menghadirkan Industri hilirisasi pertanian di KI Sadai agar bisa meningkatkan harga Komoditas Petani," Kata Plt Kepala Bapeda Kabupaten Bangka Selatan, Herman di Toboali, Jum'at.
Menurut dia, potensi bahan baku yang ada di Bangka Selatan khususnya untuk komoditi pertanian dan perkebunan cukup melimpah, namun harga beberapa komoditi tersebut saat ini belum begitu bagus.
"Untuk itu kami berharap pengelola KIS mendatangkan investasi di sektor pertanian dan perkebunan, khususnya pabrik hilirisasi agar harga hasil produksi membaik dan meningkatkan kesejahteraan petani," kata dia.
Pelaksana Bidang Pemasaran dan Niaga PT RBA, Yudi Irfan mengatakan berupaya semaksimal mungkin akan menawarkan potensi investasi di bidang industri hilirisasi pertanian kepada para Investor.
"Semoga nantinya ada Investor dibidang Industri hilirisasi pertanian yang berminat berinvestasi di KI Sadai sehingga dapat meningkatkan harga Komoditas petanian seperti yang diharapkan ketua HKTI Basel. Bayangkan saja, jika ada industri hilirisasi yang mengolah CPO menjadi minyak goreng di KI Sadai, pasti harga sawit di tingkat petani akan terdongkrak, demikian juga jika ada Industri hilirasi pertanian lainnya. kami akan tawarkan Potensi ini kepada Investor karena bahan baku kita juga banyak sehingga bisa menjadi nilai tawar," kata dia.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019