Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar syukuran Hari Bakti Pekerjaan Umum (PU) ke-74 tahun, dengan beragam kegiatan dari upacara bendera, donor darah, jalan santai, lomba foto dan mewarnai, untuk meningkatkan kebersamaan antar pegawai.
"Hari bakti PU ditetapkan pemerintah sebagai momentum untuk mengenang jasa tujuh pemuda yang dulunya bertugas mempertahankan gedung sate dari serbuan penjajah," kata Kepala Dinas PUPR Babel, Noviar Ishak di sela kegiatan Hari Bakti PU ke-74 tahun, di Pangkalpinang, Selasa.
Oleh karena itu, di Hari Bakti PU ini Dinas PUPR Babel akan selalu mencoba berbuat lebih baik untuk pembangunan di daerah, sesuai kemampuan dan pekerjaan yang ditetapkan.
"Sebagai generasi penerus, kami mencoba berbuat sesuai kemampuan dan pekerjaan kami untuk membangun dan membantu sektor-sektor lain seperti sektor pertanian, pendidikan, pariwisata dan sebagainya," kata Noviar.
Dipenghujung tahun 2019 ini Dinas PUPR Babel juga menyelesaikan pekerjaan dengan sangat terbuka dan transparan sehingga bisa dipertanggungjawabkan dan bermanfaat untuk masyarakat.
Selain itu, Dinas PUPR Babel terus berkomitmen menerapkan 5T (tepat waktu, tepat jumlah, tepat sasaran, tepat manfaat dan tepat mutu) untuk menyukseskan pembangunan didaerah.
"Dengan menerapkan 5T, pekerjaan yang kami lakukan tidak hanya tepat sesuai mutu, tapi bermanfaat setelah dibangun dan tepat sasaran, karena ada pekerjaan kita yang terkadang terkesan mubazir karena tidak dimanfaatkan dengan baik. Ini akan kita rubah untuk lebih baik," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Hari bakti PU ditetapkan pemerintah sebagai momentum untuk mengenang jasa tujuh pemuda yang dulunya bertugas mempertahankan gedung sate dari serbuan penjajah," kata Kepala Dinas PUPR Babel, Noviar Ishak di sela kegiatan Hari Bakti PU ke-74 tahun, di Pangkalpinang, Selasa.
Oleh karena itu, di Hari Bakti PU ini Dinas PUPR Babel akan selalu mencoba berbuat lebih baik untuk pembangunan di daerah, sesuai kemampuan dan pekerjaan yang ditetapkan.
"Sebagai generasi penerus, kami mencoba berbuat sesuai kemampuan dan pekerjaan kami untuk membangun dan membantu sektor-sektor lain seperti sektor pertanian, pendidikan, pariwisata dan sebagainya," kata Noviar.
Dipenghujung tahun 2019 ini Dinas PUPR Babel juga menyelesaikan pekerjaan dengan sangat terbuka dan transparan sehingga bisa dipertanggungjawabkan dan bermanfaat untuk masyarakat.
Selain itu, Dinas PUPR Babel terus berkomitmen menerapkan 5T (tepat waktu, tepat jumlah, tepat sasaran, tepat manfaat dan tepat mutu) untuk menyukseskan pembangunan didaerah.
"Dengan menerapkan 5T, pekerjaan yang kami lakukan tidak hanya tepat sesuai mutu, tapi bermanfaat setelah dibangun dan tepat sasaran, karena ada pekerjaan kita yang terkadang terkesan mubazir karena tidak dimanfaatkan dengan baik. Ini akan kita rubah untuk lebih baik," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019