Koba (Antara Babel) - Jajaran Kepolisian Resor Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung, meringkus seorang warga Koba, Mamat (20), pelaku pembobolan rumah kepala sekolah yang sempat menjadi buronan selama hampir satu tahun.
"Pelaku memang sudah sempat menjadi buronan cukup lama, pada Jumat (19/9) pelaku kembali muncul dan langsung ditangkap anggota kami," kata Kepala Kepolisian Resor Bangka Tengah, AKBP M Zainul di Koba, Minggu.
Ia menjelaskan, tersangka merupakan pelaku pencurian dengan pemberatan yang terjadi pada 25 Desember 2013 sesuai dengan laporan korban Lp/B-571/XII/2013.
"Pelaku membobol rumah seorang kepala sekolah dan menggondol sejumlah barang berharga, kemudian menghilang cukup lama sementara pihak kepolisian terus melakukan pengejaran," ujarnya.
Ia menjelaskan, penangkapan pelaku berawal dari laporan masyarakat bahwa ada seseorang yang wajahnya mirip pelaku pembobolan rumah kepala sekolah tersebut.
"Pelaku kami ciduk saat mencari cacing untuk umpan pancing di belakang eks kantor Koramil, anggota kami langsung menghampiri dan meringkusnya," ujarnya.
Sebelumnya kata dia, anggota sempat bertanya nama pelaku dan dijawab bahwa namanya Mamat alias Buncit yang sedang diincar polisi.
"Awalnya pelaku tidak menyadari yang bertanya itu adalah anggota polisi, setelah diketahui ternyata polisi kemudian Mamat langsung mencoba melarikan diri dari sergapan polisi," ujarnya.
Namun kata dia, polisi bertindak sigap dan langsung meminta pelaku berhenti sambil melepaskan tembakan ke udara sebanyak satu kali.
"Tersangka mengurungkan niatnya untuk kabur, langsung ditangkap dan digelandang ke Mapolres Bangka Tengah untuk penindakan kasus lebih lanjut," ujarnya.
M Zainul menjelaskan, selama buronan pelaku sempat kabur ke beberapa daerah termasuk di Batam namun pihaknya tetap melacak keberadaan pelaku.
"Kami yakin pelaku bakal kembali ke Koba, ternyata benar dan tanpa membuang waktu kami langsung meringkusnya," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014
"Pelaku memang sudah sempat menjadi buronan cukup lama, pada Jumat (19/9) pelaku kembali muncul dan langsung ditangkap anggota kami," kata Kepala Kepolisian Resor Bangka Tengah, AKBP M Zainul di Koba, Minggu.
Ia menjelaskan, tersangka merupakan pelaku pencurian dengan pemberatan yang terjadi pada 25 Desember 2013 sesuai dengan laporan korban Lp/B-571/XII/2013.
"Pelaku membobol rumah seorang kepala sekolah dan menggondol sejumlah barang berharga, kemudian menghilang cukup lama sementara pihak kepolisian terus melakukan pengejaran," ujarnya.
Ia menjelaskan, penangkapan pelaku berawal dari laporan masyarakat bahwa ada seseorang yang wajahnya mirip pelaku pembobolan rumah kepala sekolah tersebut.
"Pelaku kami ciduk saat mencari cacing untuk umpan pancing di belakang eks kantor Koramil, anggota kami langsung menghampiri dan meringkusnya," ujarnya.
Sebelumnya kata dia, anggota sempat bertanya nama pelaku dan dijawab bahwa namanya Mamat alias Buncit yang sedang diincar polisi.
"Awalnya pelaku tidak menyadari yang bertanya itu adalah anggota polisi, setelah diketahui ternyata polisi kemudian Mamat langsung mencoba melarikan diri dari sergapan polisi," ujarnya.
Namun kata dia, polisi bertindak sigap dan langsung meminta pelaku berhenti sambil melepaskan tembakan ke udara sebanyak satu kali.
"Tersangka mengurungkan niatnya untuk kabur, langsung ditangkap dan digelandang ke Mapolres Bangka Tengah untuk penindakan kasus lebih lanjut," ujarnya.
M Zainul menjelaskan, selama buronan pelaku sempat kabur ke beberapa daerah termasuk di Batam namun pihaknya tetap melacak keberadaan pelaku.
"Kami yakin pelaku bakal kembali ke Koba, ternyata benar dan tanpa membuang waktu kami langsung meringkusnya," ujarnya.
Editor : Aprionis
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014