Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan menindak tegas warga melanggar peraturan dan imbauan pemerintah dalam pencegahan penyebaran COVID-19, agar masyarakat di negeri serumpun sebalai itu terbebas dari virus corona tersebut.
"Saya sudah perintahkan Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Babel segera berkoordinasi dengan kepolisian untuk menindak warga yang tidak mentaati peraturan pemerintah dalam mencegah penyebaran virus corona ini," kata Gubernur Kepulauan Babel, Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan keputusan menindak tegas warga yang tidak mentaati aturan agar tidak keluar dari rumah dan melakukan social distance atau jaga jarak sudah menjadi keputusan bersama untuk mencegah penyebaran virus corona ini.
Baca juga: Gubernur Babel minta masyarakat rayakan Cheng Beng di rumah
Baca juga: Gubernur - Forkopimda Babel patroli keliling cegah COVID-19
"Mumpung kita tidak ada kasus positif COVID-19 dan jangan sampai pemerintah disalahkan jika terjadi positif Covid-19 di Bangka Belitung ini," ujarnya.
Menurut dia berdasarkan patroli keliling Senin malam masih banyak terpantau masyarakat keluyuran di pusat-pusat keramaian seperti pusat perbelanjaan, hiburan malam dan berkumpul di warung kopi.
"Tindakan tegas ini, karena masyarakat tidak disiplin atau melanggar aturan dan imbauan yang dikeluar oleh pemerintah untuk mencegah penyebaran Virus Corona ini," katanya.
Oleh karena itu, diimbau masyarakat membatasi kegiatan yang bersifat perkumpulan orang banyak dan memberikan anjuran kepada masyarakat untuk melakukan social distancing.
Selain itu, mengimbau kepada pengusaha tempat wisata untuk menutup sementara tempat wisata dan pengusaha resto/tempat hiburan malam untuk menghentikan aktivitas pada pukul 20.00 WIB.
"Kami mengimbau kepada tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat untuk mengurangi/menghentikan sementara kegiatan yang bersifat perkumpulan orang banyak dan mengganti dengan kegiatan yang sesuai dengan anjuran agama/adat masing-masing," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Saya sudah perintahkan Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Babel segera berkoordinasi dengan kepolisian untuk menindak warga yang tidak mentaati peraturan pemerintah dalam mencegah penyebaran virus corona ini," kata Gubernur Kepulauan Babel, Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan keputusan menindak tegas warga yang tidak mentaati aturan agar tidak keluar dari rumah dan melakukan social distance atau jaga jarak sudah menjadi keputusan bersama untuk mencegah penyebaran virus corona ini.
Baca juga: Gubernur Babel minta masyarakat rayakan Cheng Beng di rumah
Baca juga: Gubernur - Forkopimda Babel patroli keliling cegah COVID-19
"Mumpung kita tidak ada kasus positif COVID-19 dan jangan sampai pemerintah disalahkan jika terjadi positif Covid-19 di Bangka Belitung ini," ujarnya.
Menurut dia berdasarkan patroli keliling Senin malam masih banyak terpantau masyarakat keluyuran di pusat-pusat keramaian seperti pusat perbelanjaan, hiburan malam dan berkumpul di warung kopi.
"Tindakan tegas ini, karena masyarakat tidak disiplin atau melanggar aturan dan imbauan yang dikeluar oleh pemerintah untuk mencegah penyebaran Virus Corona ini," katanya.
Oleh karena itu, diimbau masyarakat membatasi kegiatan yang bersifat perkumpulan orang banyak dan memberikan anjuran kepada masyarakat untuk melakukan social distancing.
Selain itu, mengimbau kepada pengusaha tempat wisata untuk menutup sementara tempat wisata dan pengusaha resto/tempat hiburan malam untuk menghentikan aktivitas pada pukul 20.00 WIB.
"Kami mengimbau kepada tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat untuk mengurangi/menghentikan sementara kegiatan yang bersifat perkumpulan orang banyak dan mengganti dengan kegiatan yang sesuai dengan anjuran agama/adat masing-masing," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020