Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Eddy Supriadi mengatakan terkait dimulainya aktivitas kegiatan belajar mengajar (KBM) di sekolah saat ini masih menunggu keputusan dari Kemendikbud RI. 

"Belum ada petunjuk, kalender pendidikan tersebut dirancang dalam keadaan normal. Untuk KBM sampai saat ini masih menunggu petunjuk dari Kemendikbud," ujarnya di Pangkalpinang, Jumat.

Ia mengatakan, saat ini Disdikbud Kota Pangkalpinang sedang mempersiapkan skema Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang akan segera dibuka.

"Kalau memang harus masuk sekolah, kita persiapkan dahulu terutama PPDB. Sedangkan kalender pendidikan dibuat pedoman kegiatan akademik sebagai acuan penuntasan kurikulum, proyeksi normal dan antisipasi. Yang jelas sampai saat ini finalisasi dan metode KBM belum diputuskan," katanya.

Menurutnya kalau keadaan ini terus berlanjut, Dindikbud Kota Pangkalpinang akan mengkaji, merancang dan memaksimalkan guru-guru terjadwal untuk mengajar langsung. 

"Kalau bisa kita "door to door" ke RW/RT dengan protokol kesehatan dalam KBM. Selanjutnya para orang tua diharapkan dapat memaksimalkan belajar mandiri menggunakan berbagai media online ataupun buku-buku pelajaran teks, serta mengorbankan waktu untuk membimbing anak untuk belajar di situasi saat ini," ujarnya.

Ia berharap kepada masyarakat Kota Pangkalpinang untuk tetap tenang dan bersabar sambil menunggu keputusan terbaik dan juga merancang formula KBM yang terbaik untuk peserta didik.

"Kami memahami keadaan masyarakat keresahan, kebosanan, jenuh dan sebagainya. Untuk persoalan COVID -19 ini yang kita hadapi persoalan dunia, yang terpenting jaga kesehatan dan pola hidup sehat," ujarnya.

Pewarta: Try Mustika Hardi

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020