Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mulai mematangkan persiapan penerapan tatanan kehidupan normal baru agar bisa berjalan sesuai harapan bersama untuk pengendalian dan pencegahan penularan COVID-19.

"Sebagai langkah awal kami akan membentuk tim satuan tugas tingkat kecamatan dengan melibatkan seluruh unsur forum koordinasi pimpinan daerah dan petugas Puskesmas di masing-masing kecamatan," kata Bupati Bangka Barat Markus di Mentok, Kamis.

Menurut dia, pembentukan tim satgas di tiap kecamatan itu penting untuk melakukan pemantauan dan pengawasan langsung dalam menyambut rencana pemerintah menerapkan tatanan kehidupan normal baru sebagai upaya menggerakkan kembali roda perekonomian dan kehidupan masyarakat di tengah pandemi.

Para anggota satuan tugas yang terlibat nantinya akan menjalankan tugas sesuai aturan kesehatan yang berlaku dengan tetap mengedepankan penerapan standar operasional.

Menurut Markus, para petugas yang akan terlibat dalam satuan tugas penanganan di tingkat kecamatan akan diusulkan oleh camat setempat dengan mempertimbangkan kompetensi di bidang masing-masing.

"Sudah kami instruksikan para camat untuk mengusulkan siapa saja yang masuk dalam tim satgas," katanya.

Menurut dia, tim satgas tingkat kecamatan akan melakukan tugas berupa pencegahan, sosialisasi, dan meningkatkan disiplin warga dalam penerapan protokol kesehatan.

Selain memberdayakan para petugas di tingkat kecamatan, pemkab juga terus menggiatkan sosialisasi ke masyarakat agar disiplin menggunakan masker saat berada atau beraktivitas di luar rumah.

"Sebagai tahap awal sudah kami sosialisasikan kepada masyarakat yang biasa beraktivitas di Pasar Mentok dan Parittiga, lokasi itu wajib masker," katanya.

Untuk mendukung rencana wajib masker bagi pengunjung pasar dan fasilitas umum lainnya, pemkab saat ini sedang menyiapkan peraturan bupati agar kebijakan tersebut bisa terlaksana dengan baik.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020