Forkopimda Bangka Barat salurkan bantuan sembako di Parittiga

Mentok, Bangka Barat (ANTARA) - Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyalurkan bantuan paket berisi bahan pangan pokok kepada warga di Kecamatan Parittiga.

"Bantuan ini disalurkan kepada warga yang membutuhkan untuk meringankan dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari," kata Kapolres Bangka Barat AKBP Fedriansah di Mentok, Sabtu.

Bantuan disalurkan kepada sebanyak 50 kepala keluarga penerima manfaat yang hadir dalam kegiatan sosialisasi adaptasi kebiasaan baru di tengah COVID-19 yang digelar di Gedung Serba Guna Kecamatan Parittiga.

Bantuan paket bahan pangan pokok yang disalurkan berisi, lima kilogram beras, satu kilogram gula pasir, satu liter minyak goreng, dan masing-masing dua lembar masker kain.

Pada kesempatan itu, juga diberikan bantuan secara simbolis kepada 10 keluarga penerima dari 10 desa di Kecamatan Parittiga.

"Pada dasarnya kegiatan ini untuk memberikan sosialisasi dan imbauan agar masyarakat tetap disiplin menjalankan aturan kesehatan sesuai instruksi pemerintah, sekaligus menyalurkan bantuan sembako," katanya.

Kegiatan itu diharapkan bisa mendukung upaya pemerintah dalam pencegahan penyebaran COVID-19 sekaligus mendukung upaya bersama memutus mata rantai penularan.

"Perilaku disiplin menjalankan aturan kesehatan menjadi salah satu kunci memutus mata rantai penyebaran," ujarnya.

Pada kesempatan itu, ia juga berpesan kepada masyarakat yang sebentar lagi melaksanakan Idul Adha dan memotong hewan kurban, agar kegiatan itu dapat berjalan dengan aman, lancar, dan tidak menimbulkan klaster baru penyebaran COVID-19.

Selain menggelar sosialisasi dengan mengumpulkan warga dengan jumlah terbatas, pihaknya juga akan melakukan sosialisasi dengan mendatangi langsung warga dari rumah ke rumah.

"Edukasi penerapan tatanan hidup baru akan terus kami lakukan, apalagi saat ini warga juga sedang persiapan penyelenggaraan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bangka Barat dan pemilihan kepala desa," katanya.