Ketua DPRD Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Iskandar menilai bantuan sosial COVID-19 dari pemerintah pusat dan daerah dapat membantu meringankan beban masyarakat terdampak wabah itu.

"Saya menilai bantuan sosial untuk masyarakat terkena dampak COVID-19, dari pemerintah baik berupa sembako atau bantuan langsung tunai cukup membantu meringankan beban kebutuhan masyarakat," katanya di Sungailiat, Kamis.

Dikatakan, kondisi wabah COVID-19 berdampak sosial mulai dari karyawan yang di rumahkan sampai pemutusan hubungan kerja dari perusahaan bahkan pula berdampak pada menurunnya kegiatan usaha bagi pelaku industri mikro.

"Bantuan paket sembako yang dibagikan pemerintah daerah ke masyarakat sampai ke pelosok desa  baik bantuan pada tahap pertama dan kedua saya anggap sangat bermanfaat," jelasnya.

Tercatat bantuan sembako tahap kedua yang sudah mulai disalurkan pemerintah daerah kata Iskandar jumlahnya cukup banyak mencapai  28.706 paket sembako dibagikan bagi masyarakat di delapan kecamatan dengan masing-masing jumlah yang disesuaikan.

"Untuk di Kecamatan Merawang, penyaluran paket sembako tahap kedua sebanyak 2.368 paket dengan 10 desa, Kecamatan Sungailiat sebanyak 7.612 paket dibagikan untuk 13 desa atau kelurahan," katanya.

Kemudian di Kecamatan Bakam kata bupati, sebanyak 1.518 paket disebar di sembilan desa, Kecamatan Belinyu, 6.058 paket untuk 12 desa atau kelurahan. Kecamatan Mendo Barat sebanyak 4.966 paket untuk 15 desa.

Di Kecamatan Pemali sebanyak 2.014 paket sembako, Kecamatan Puding Besar 1.946 paket untuk tujuh desa serta Kecamatan Riau Silip sebanyak 2.224 paket sembako untuk sembilan desa.

"Saya imbau masyarakat agar tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan agar wabah COVID-19 segera berakhir dan masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan nomal," katanya.
 

Pewarta: Kasmono

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020