Bupati Belitung, Sahani Saleh meminta sekolah di daerah itu untuk mengoptimalkan penerapan protokol kesehatan penanganan virus corona baru atau COVID-19.
Hal ini disampaikan dia ketika menyikapi kembali dimulainya aktivitas tatap muka dan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di sejumlah sekolah di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung itu mulai hari Senin (13/7) ini.
Ketika melantik Kepala Sekolah beberapa waktu lalu saya telah tekankan agar optimal menerapkan protokol kesehatan di rumah sekolah," katanya di Tanjung Pandan, Senin.
Menurut dia, selain pihak sekolah Bupati juga mengajak para orang tua untuk bersama-sama secara optimal menerapkan protokol kesehatan di sekolah.
"Misalnya orang tua yang mengantarkan anaknya sekolah dan anaknya yang sekolah dapat menggunakan masker serta menerapkan protokol kesehatan," ujarnya.
Baca juga: Siswa di Belitung kembali masuk sekolah dengan protokol kesehatan
Bupati menambahkan, sebelumnya Pemkab Belitung mengizinkan sekolah tingkat SD dan SMP untuk memulai kembali Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di sekolah sejalan dengan penerapan tatanan kehidupan normal baru di daerah itu.
Dia mengingatkan, agar pihak sekolah dapat mengatur KBM di sekolah dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan penanganan COVID-19.
"Misalnya masuknya bergiliran antarkelas masing-masing dan mengatur jarak peserta didik di dalam kelas," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Belitung, Junaidi mengatakan kegiatan tatap muka disekolah dimulai kembali pada hari ini dengan kehadiran peserta didik sebanyak 30 persen.
"Jadi tidak semua hanya 30 persen sehingga kondisi di dalam kelas cukup lengang," ujarnya.
Dinas Pendidikan juga tidak memaksa jika orang tua atau wali murid yang belum berani menyekolahkan anaknya ditengah kondisi pandemi ini.
"Kalau orang tua masih ragu-ragu anak atau siswa tidak dipaksa masuk sekolah dan kehadiran di sekolah tidak di alpakan mereka tetap mengerjakan tugas sekolah di rumah," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
Hal ini disampaikan dia ketika menyikapi kembali dimulainya aktivitas tatap muka dan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di sejumlah sekolah di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung itu mulai hari Senin (13/7) ini.
Ketika melantik Kepala Sekolah beberapa waktu lalu saya telah tekankan agar optimal menerapkan protokol kesehatan di rumah sekolah," katanya di Tanjung Pandan, Senin.
Menurut dia, selain pihak sekolah Bupati juga mengajak para orang tua untuk bersama-sama secara optimal menerapkan protokol kesehatan di sekolah.
"Misalnya orang tua yang mengantarkan anaknya sekolah dan anaknya yang sekolah dapat menggunakan masker serta menerapkan protokol kesehatan," ujarnya.
Baca juga: Siswa di Belitung kembali masuk sekolah dengan protokol kesehatan
Bupati menambahkan, sebelumnya Pemkab Belitung mengizinkan sekolah tingkat SD dan SMP untuk memulai kembali Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di sekolah sejalan dengan penerapan tatanan kehidupan normal baru di daerah itu.
Dia mengingatkan, agar pihak sekolah dapat mengatur KBM di sekolah dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan penanganan COVID-19.
"Misalnya masuknya bergiliran antarkelas masing-masing dan mengatur jarak peserta didik di dalam kelas," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Belitung, Junaidi mengatakan kegiatan tatap muka disekolah dimulai kembali pada hari ini dengan kehadiran peserta didik sebanyak 30 persen.
"Jadi tidak semua hanya 30 persen sehingga kondisi di dalam kelas cukup lengang," ujarnya.
Dinas Pendidikan juga tidak memaksa jika orang tua atau wali murid yang belum berani menyekolahkan anaknya ditengah kondisi pandemi ini.
"Kalau orang tua masih ragu-ragu anak atau siswa tidak dipaksa masuk sekolah dan kehadiran di sekolah tidak di alpakan mereka tetap mengerjakan tugas sekolah di rumah," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020