Pemerintah Desa Bangka Kota Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengapresiasi program rumah layak huni (RLH) PT Timah Tbk untuk membantu warga kurang mampu di tengah pendemi COVID-19.
"Kami sangat berterima kasih kepada PT Timah Tbk yang telah membantu warga kurang mampu untuk mendapatkan rumah layak huni," kata Kepala Desa Bangka Kota, Kurniawan saat penyerahan rumah layak huni PT Timah Tbk kepada janda lanjut usia, Sumartini (67) di Bangka Kota, Rabu.
Ia mengatakan program rumah layak huni PT Timah Tbk di tengah pendemi ini sangat membantu pemerintah desa untuk mengurangi rumah-rumah warga yang tidak layak huni yang cukup banyak di desa terpencil ini.
"Kita sudah mengajukan beberapa rumah yang tidak layak huni ke pemerintah kabupaten, kementerian namun tidak bisa direalisasikan tahun ini karena anggaran di pemerintah daerah kurang dampak dari pendemi COVID-19 ini," ujarnya.
Menurut dia program CSR PT Timah Tbk ini sudah sangat baik, karena sangat membantu pemerintah daerah dalam mengurangi rumah-rumah yang tidak sehat dan layak untuk ditempati warga kurang mampu daerah ini.
"Rumah ibu Sumartini ini memang tidak layak dihuni dan hampir roboh, karena sudah lapuk dimakan usia," katanya.
Burhanuddin, warga Desa Bangka Tengah sekaligus tetangga Sumartini (67) penerima bantuan rumah layak huni sangat terkesan dan terharu dengan bantuan rumah dari perusahaan berplat merah itu.
"Ibu Sumartini ini merupakan janda lansia dan tinggal sendirian, karena suaminya telah lama meninggal dunia," katanya.
Ia mengaku selama pendemi COVID-19 ini, Sumartini cukup kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya sehingga para tetangga memberikan bantuan beras, lauk pauk dan kebutuhan lainnya.
"Beliau tinggal seorang diri, karena anak-anaknya angkatnya pergi merantau dan jarang mengirimkan uang untuk kebutuhan ibu ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Kami sangat berterima kasih kepada PT Timah Tbk yang telah membantu warga kurang mampu untuk mendapatkan rumah layak huni," kata Kepala Desa Bangka Kota, Kurniawan saat penyerahan rumah layak huni PT Timah Tbk kepada janda lanjut usia, Sumartini (67) di Bangka Kota, Rabu.
Ia mengatakan program rumah layak huni PT Timah Tbk di tengah pendemi ini sangat membantu pemerintah desa untuk mengurangi rumah-rumah warga yang tidak layak huni yang cukup banyak di desa terpencil ini.
"Kita sudah mengajukan beberapa rumah yang tidak layak huni ke pemerintah kabupaten, kementerian namun tidak bisa direalisasikan tahun ini karena anggaran di pemerintah daerah kurang dampak dari pendemi COVID-19 ini," ujarnya.
Menurut dia program CSR PT Timah Tbk ini sudah sangat baik, karena sangat membantu pemerintah daerah dalam mengurangi rumah-rumah yang tidak sehat dan layak untuk ditempati warga kurang mampu daerah ini.
"Rumah ibu Sumartini ini memang tidak layak dihuni dan hampir roboh, karena sudah lapuk dimakan usia," katanya.
Burhanuddin, warga Desa Bangka Tengah sekaligus tetangga Sumartini (67) penerima bantuan rumah layak huni sangat terkesan dan terharu dengan bantuan rumah dari perusahaan berplat merah itu.
"Ibu Sumartini ini merupakan janda lansia dan tinggal sendirian, karena suaminya telah lama meninggal dunia," katanya.
Ia mengaku selama pendemi COVID-19 ini, Sumartini cukup kesulitan untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya sehingga para tetangga memberikan bantuan beras, lauk pauk dan kebutuhan lainnya.
"Beliau tinggal seorang diri, karena anak-anaknya angkatnya pergi merantau dan jarang mengirimkan uang untuk kebutuhan ibu ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020