Berdasarkan data Pusat Informasi COVID-19 di Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tercatat sebanyak 244 pasien dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan kesehatan intensif.
Juru bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Boy Yandra di Sungailiat Senin mengatakan, 244 pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh tersebut berasal dari delapan kecamatan dengan jumlah yang berbeda-beda.
Total penyebaran kasus terkonfirmasi positif COVID-19 kata dia, mencapai 345 atau terdapat 101 pasien masih menjalani perawatan kesehatan baik di balai diklat, asrama haji, rumah sakit Depati Bahrin Sungailiat ataupun di RSBT.
"Sedangkan pasien yang meninggal dunia akibat terkonfirmasi positif COVID-19 terdapat dua orang berasal dari Kecamatan Belinyu dan Kecamatan Mendo Barat," jelas Boy Yandra.
Dia mengakui kasus positif COVID-19 di daerahnya mengalami lonjakan sejak tiga hari terakhir termasuk ditemukan kasus COVID-19 bagi puluhan anak - anak panti asuhan dan belasan warga dari Kecamatan Mendo Barat.
"Dari jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 didominasi oleh pasien status orang tanpa gejala (OTG) atau bahkan tidak memiliki riwayat perjalanan dari luar pulau Bangka," kata Boy Yandra.
Boy Yandra menilai penyebaran kasus virus jenis baru corona yang sudah merata di semua kecamatan harus segera dilakukan pencegahan secara terpadu dengan cara meningkatkan penerapan protokol kesehatan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
Juru bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Boy Yandra di Sungailiat Senin mengatakan, 244 pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh tersebut berasal dari delapan kecamatan dengan jumlah yang berbeda-beda.
Total penyebaran kasus terkonfirmasi positif COVID-19 kata dia, mencapai 345 atau terdapat 101 pasien masih menjalani perawatan kesehatan baik di balai diklat, asrama haji, rumah sakit Depati Bahrin Sungailiat ataupun di RSBT.
"Sedangkan pasien yang meninggal dunia akibat terkonfirmasi positif COVID-19 terdapat dua orang berasal dari Kecamatan Belinyu dan Kecamatan Mendo Barat," jelas Boy Yandra.
Dia mengakui kasus positif COVID-19 di daerahnya mengalami lonjakan sejak tiga hari terakhir termasuk ditemukan kasus COVID-19 bagi puluhan anak - anak panti asuhan dan belasan warga dari Kecamatan Mendo Barat.
"Dari jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 didominasi oleh pasien status orang tanpa gejala (OTG) atau bahkan tidak memiliki riwayat perjalanan dari luar pulau Bangka," kata Boy Yandra.
Boy Yandra menilai penyebaran kasus virus jenis baru corona yang sudah merata di semua kecamatan harus segera dilakukan pencegahan secara terpadu dengan cara meningkatkan penerapan protokol kesehatan.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020