Tim relawan bersama para personel Polres Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggiatkan kembali penyemprotan disinfektan di sejumlah fasilitas umum guna mencegah penyebaran COVID-19 di Mentok.
"Pada akhir pekan ini penyemprotan kami pusatkan di Kelurahan Sungaidaeng, kami berharap kegiatan ini bisa memberi dampak positif terhadap upaya bersama mengurangi risiko penyebaran virus," kata Kapolres Bangka Barat AKBP Fedriansah di Mentok, Minggu.
Dia menjelaskan pada awal penyebaran virus corona jenis baru atau COVID-19 itu pada awal tahun, penyemprotan desinfektan sempat digalakkan dan berlangsung masif.
Namun, kegiatan tersebut dikurangi bahkan sekitar dua bulan terakhir dihentikan karena jumlah kasus warga yang terpapar COVID-19 semakin menurun.
"Kegiatan penyemprotan di sejumlah lokasi tempat berkumpul warga, kantor pelayanan pemerintah, sekolah, rumah ibadah dan fasilitas umum lainnya kami kembali di Sungaidaeng sebagai antisipasi awal atas merebaknya kembali kasus tersebut," katanya.
Para anggota tim relawan, personel Polsek Mentok dan para bhabinkamtibmas melakukan penyemprotan sekaligus memberikan sosialisasi peningkatan disiplin menjalankan aturan kesehatan 4M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan.
"Kami berharap warga semakin patuh protokol kesehatan seiring meningkatnya kembali kasus penularan COVID-19 di Bangka Barat," katanya.
Berdasarkan data Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, sampai hari ini total kasus 85 orang, 11 orang masih menjalani perawatan dan isolasi, 71 dinyatakan sembuh, dan satu orang meninggal dunia.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020
"Pada akhir pekan ini penyemprotan kami pusatkan di Kelurahan Sungaidaeng, kami berharap kegiatan ini bisa memberi dampak positif terhadap upaya bersama mengurangi risiko penyebaran virus," kata Kapolres Bangka Barat AKBP Fedriansah di Mentok, Minggu.
Dia menjelaskan pada awal penyebaran virus corona jenis baru atau COVID-19 itu pada awal tahun, penyemprotan desinfektan sempat digalakkan dan berlangsung masif.
Namun, kegiatan tersebut dikurangi bahkan sekitar dua bulan terakhir dihentikan karena jumlah kasus warga yang terpapar COVID-19 semakin menurun.
"Kegiatan penyemprotan di sejumlah lokasi tempat berkumpul warga, kantor pelayanan pemerintah, sekolah, rumah ibadah dan fasilitas umum lainnya kami kembali di Sungaidaeng sebagai antisipasi awal atas merebaknya kembali kasus tersebut," katanya.
Para anggota tim relawan, personel Polsek Mentok dan para bhabinkamtibmas melakukan penyemprotan sekaligus memberikan sosialisasi peningkatan disiplin menjalankan aturan kesehatan 4M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan.
"Kami berharap warga semakin patuh protokol kesehatan seiring meningkatnya kembali kasus penularan COVID-19 di Bangka Barat," katanya.
Berdasarkan data Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, sampai hari ini total kasus 85 orang, 11 orang masih menjalani perawatan dan isolasi, 71 dinyatakan sembuh, dan satu orang meninggal dunia.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2020