Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, membentuk tim pemakaman jenazah pasien COVID-19 di tiap kecamatan untuk mempercepat proses penanganan.

"Selama ini seluruh pasien COVID-19 yang meninggal dunia selalu ditangani tim dari kabupaten, dan sering muncul masalah jika warga tersebut beralamat di kecamatan yang jauh dari ibu kota kabupaten," kata Sekretaris Satgas Percepatan Pengendalian COVID-19 Kabupaten Bangka Barat Sidharta Gautama di Mentok, Rabu.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, pembentukan tim pemakaman jenazah COVID-19 di tingkat kecamatan sangat penting dan perlu segera direalisasikan.

"Kami sudah memberikan sosialisasi, edukasi dan pelatihan kepada para petugas yang nantinya akan masuk dalam tim tersebut," katanya.

Pembentukan tim pemakaman di seluruh kecamatan penting agar proses pemakaman bisa cepat dan peran tim tingkat kabupaten akan lebih kuat dengan adanya sinergitas dengan tim di tingkat kecamatan.

Menurut dia, nantinya tim kabupaten akan terus memberikan pendampingan dan fasilitasi berbagai kebutuhan yang diperlukan untuk mendukung kerja tim kecamatan.

"Tim di kecamatan perlu segera dibentuk, minimal beranggotakan tujuh orang yang terampil dan paham tata cara pemakaman jenazah pasien COVID-19," katanya.

Untuk anggaran operasional, menurut Sidharta, Kantor Kecamatan masing-masing masih bisa memfasilitasi melalui anggaran yang tersedia, sedangkan teknis di lapangan, tim tersebut akan dipimpin anggota TNI atau Polri yang bertugas di kecamatan guna memberikan rasa aman dan mampu menjaga motivasi para anggota.

"Nantinya petugas Puskesmas dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah juga akan membantu sesuai peran masing-masing," katanya.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021