Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, berharap Pemerintah Kabupaten Belitung dapat mempertahankan predikat opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI.

"Kami harapkan predikat opini WTP ini dapat dipertahankan karena kalau melihat seperti daerah lain mereka bisa meraih opini WTP sampai lima kali berturut-turut," kata Ketua Komisi I DPRD Belitung, Syamsir di Tanjung Pandan, Minggu.

Dirinya mengapresiasi keberhasilan Pemkab Belitung dalam meraih predikat opini WTP dimana Belitung diketahui terkahir kali menyandang predikat tersebut pada tahun 2005 atau 17 tahun lalu.

"Kami mengapresiasi pencapaian ini dan kita persembahkan untuk seluruh masyarakat Belitung karena capaian ini sudah lama dinantikan serta jangan berpuas diri ini sebagai ajang penyemangat untuk tetap menjaganya penilaian dari tahun ke tahun," ujarnya.

Syamsir menambahkan, pemerintah daerah diharapkan dapat menindaklanjuti catatan dan rekomendasi BPK sehingga keteraturan dan pencatatan aset terkontrol guna menjaga aset-aset yang di miliki oleh pemerintah daerah selalu aman dari segi pencatatan.

"Misalnya untuk pasar Berehun OPD terkait mulai harus membenahi itu pencatatan-pencatatan asetnya kemudian mana aset kita yang harus dijaga jangan sampai terbengkalai kalau ada kerusakan maka harus dilaporkan," katanya.

Ia mendorong, pemerintah daerah dapat mengkaji besaran tarif sewa kios di KV. Senang ditengah situasi pandemi COVID-19 dimana hal tersebut juga menjadi rekomendasi BPK berdasarkan pokok-pokok hasil pemeriksaan Laporan Keuangan Pemkab Belitung Tahun Anggaran 2020.

"Kami mendorong agar besaran tarif sewa dikaji kembali karena situasi pandemi hampir dua tahun dan situasi tidak normal pihak pengelola juga harus dipikirkan jangan hanya selalu berpikir PAD makanya kami harapkan adanya penurunan tarif dimasa pandemi saja kalau nanti sudah normal dikaji lagi," ujarnya.

Ia berharap, setelah meraih predikat ini pemerintah daerah tidak merasa cepat berpuas diri pasalnya masih banyak pekerjaan rumah lain yang harus segera diselesaikan.

"Terutama ekonomi ditengah pandemi harus tetap bergerak dan berjalan sehingga pengangguran jangan sampai meningkat jadi kita harus giat tarik investor banyak masuk agar industri berjalan atau tumbuh," kata Syamsir.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021