Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggelar silaturahmi dengan organisasi kemasyarakatan Islam se-Kabupaten Belitung, guna mewujudkan sinergi yang kokoh demi kemaslahatan umat ditengah pandemi COVID-19.
Bupati Kabupaten Belitung, Sahani Saleh di Tanjung Pandan, Minggu mengatakan silaturahmi tersebut diharapkan dapat menyatukan persepsi antar masing-masing ormas Islam sehingga tidak mudah terpecah belah.
"Ormas Islam jangan sampai termakan oleh fitnah dan adu domba yang bisa memecah belah karena kelihatan sekarang bangsa kita sudah mulai ada yang mau mengobok-obok antar sesama ormas Islam," katanya.
Dalam kesempatan tersebut Bupati juga mengajak ormas Islam untuk terus menjaga keanekaragaman agama, suku dan golongan serta kerukunan yang telah terjalin di daerah itu bertahun lamanya tanpa adanya riak-riak perpecahan.
"Belitung ini merupakan tempat yang paling aman, damai dan tenteram mari kita bersama-sama jaga toleransi ini," ujarnya.
Ia mengajak, para pengurus ormas untuk bersama-sama membantu pemerintah daerah dalam menangani pandemi COVID-19 dan pemulihan ekonomi setelah pandemi virus COVID-19.
"Sekarang ini jika kita mengikuti perkembangan berita bahwa dunia sedang benar-benar diuji dan diberi peringatan dari Allah SWT dengan adanya pandemi COVID-19," katanya.
Sementara itu, Ketua IKADI Belitung, Riswanto di Tanjung Pandan, Minggu mengatakan tujuan kegiatan itu untuk membangun sinergi dan mewujudkan kemaslahatan umat ditengah pandemi COVID-19.
"Dengan silaturahmi dapat membuka simpul dan sekat-sekat yang selama ini tertutup. Kami ingin melalui kegiatan ini dapat membangun komunikasi dan sinergi antara ormas dan forkompimda mengatasi permasalahan umat yang terjadi dan sedang kita hadapi saat ini," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
Bupati Kabupaten Belitung, Sahani Saleh di Tanjung Pandan, Minggu mengatakan silaturahmi tersebut diharapkan dapat menyatukan persepsi antar masing-masing ormas Islam sehingga tidak mudah terpecah belah.
"Ormas Islam jangan sampai termakan oleh fitnah dan adu domba yang bisa memecah belah karena kelihatan sekarang bangsa kita sudah mulai ada yang mau mengobok-obok antar sesama ormas Islam," katanya.
Dalam kesempatan tersebut Bupati juga mengajak ormas Islam untuk terus menjaga keanekaragaman agama, suku dan golongan serta kerukunan yang telah terjalin di daerah itu bertahun lamanya tanpa adanya riak-riak perpecahan.
"Belitung ini merupakan tempat yang paling aman, damai dan tenteram mari kita bersama-sama jaga toleransi ini," ujarnya.
Ia mengajak, para pengurus ormas untuk bersama-sama membantu pemerintah daerah dalam menangani pandemi COVID-19 dan pemulihan ekonomi setelah pandemi virus COVID-19.
"Sekarang ini jika kita mengikuti perkembangan berita bahwa dunia sedang benar-benar diuji dan diberi peringatan dari Allah SWT dengan adanya pandemi COVID-19," katanya.
Sementara itu, Ketua IKADI Belitung, Riswanto di Tanjung Pandan, Minggu mengatakan tujuan kegiatan itu untuk membangun sinergi dan mewujudkan kemaslahatan umat ditengah pandemi COVID-19.
"Dengan silaturahmi dapat membuka simpul dan sekat-sekat yang selama ini tertutup. Kami ingin melalui kegiatan ini dapat membangun komunikasi dan sinergi antara ormas dan forkompimda mengatasi permasalahan umat yang terjadi dan sedang kita hadapi saat ini," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021