Sebanyak 2.804 orang yang sebelumnya dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dinyatakan sembuh atau selesai menjalani masa karantina, perawatan dan isolasi mandiri.
"Dari sebanyak 3.312 kasus yang ditemukan selama pandemi COVID-19, saat ini 2.804 pasien sudah sembuh, termasuk empat pasien yang dinyatakan sembuh pada hari ini," kata Juru Bicara Satgas Pengendalian COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, M. Putra Kusuma di Mentok, Rabu.
Pada hari ini, Satgas juga merilis terjadinya tambahan kasus baru sebanyak 46 orang, yang berasal dari Kecamatan Mentok 41 orang, Parittiga tiga orang dan masing-masing satu orang dari Kecamatan Kelapa dan Tempilang.
Dengan adanya tambahan kasus baru tersebut, saat ini jumlah pasien yang masih wajib karantina, perawatan dan isolasi mandiri menjadi 452 orang.
"Hari ini kami juga merilis dua kasus meninggal dunia, keduanya berasal dari Kecamatan Parittiga, sehingga total kasus meninggal dunia menjadi 56 kasus," Putra menambahkan.
Dua kasus orang yang terpapar COVID-19 meninggal dunia tersebut, yaitu nonya SI (56) alamat Bukit Lintang, Desa Puput, Parittiga yang meninggal dunia saat menjalani perawatan di RSUD Depati Bahrin dan nyonya Ml (47) warga Desa Kelabat, Parittiga.
"Keduanya diketahui memiliki penyakit penyerta. Kami mengucapkan belasungkawa dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan," ujarnya.
Putra mengajak seluruh masyarakat di daerah itu patuh dan disiplin menjalankan protokol kesehatan guna meminimalkan risiko penularan virus.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Dari sebanyak 3.312 kasus yang ditemukan selama pandemi COVID-19, saat ini 2.804 pasien sudah sembuh, termasuk empat pasien yang dinyatakan sembuh pada hari ini," kata Juru Bicara Satgas Pengendalian COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, M. Putra Kusuma di Mentok, Rabu.
Pada hari ini, Satgas juga merilis terjadinya tambahan kasus baru sebanyak 46 orang, yang berasal dari Kecamatan Mentok 41 orang, Parittiga tiga orang dan masing-masing satu orang dari Kecamatan Kelapa dan Tempilang.
Dengan adanya tambahan kasus baru tersebut, saat ini jumlah pasien yang masih wajib karantina, perawatan dan isolasi mandiri menjadi 452 orang.
"Hari ini kami juga merilis dua kasus meninggal dunia, keduanya berasal dari Kecamatan Parittiga, sehingga total kasus meninggal dunia menjadi 56 kasus," Putra menambahkan.
Dua kasus orang yang terpapar COVID-19 meninggal dunia tersebut, yaitu nonya SI (56) alamat Bukit Lintang, Desa Puput, Parittiga yang meninggal dunia saat menjalani perawatan di RSUD Depati Bahrin dan nyonya Ml (47) warga Desa Kelabat, Parittiga.
"Keduanya diketahui memiliki penyakit penyerta. Kami mengucapkan belasungkawa dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan," ujarnya.
Putra mengajak seluruh masyarakat di daerah itu patuh dan disiplin menjalankan protokol kesehatan guna meminimalkan risiko penularan virus.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021