Pemerintah Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung melakukan kegiatan program Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) guna mendorong pertumbuhan ekonomi skala pedesaan dan meningkatkan kualitas permukiman pedesaan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang Kabupaten Bangka, Ismir Rachmaddinianto di Sungailiat, Selasa mengatakan, program PISEW dikerjakan melalui pendekatan pembedayaan masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM).
"Kegiatan program PISEW tahun 2021 di fokuskan di lima kecamatan masing-masing Kecamatan Mendo Barat, Merawang, Riau Silip, Puding Besar dan Kecamatan Bakam," jelasnya.
Menurutnya, lima kecamatan pengembangan program tersebut merupakan wilayah tambahan kegiatan yang sama dimana sebelumnya di tingkat kabupaten hanya ditetapkan di tiga kecamatan.
"Volume kegiatan infrastruktur atau ruas bentangan disesuaikan dengan kondisi di lapangan karena terdapat bangunan pelengkap seperti, plat deker, talud serta infrastruktur lainnya," jelasnya.
Dia berharap, tahun 2022 melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Bangka Belitung dapat mengusulkan kembali ke pemerintah pusat kegiatan PISEW merata di delapan kecamatan.
"Kami berharap tahun depan program PISEW yang dibiayai pemerintah pusat melalui alokasi APBN dapat merata di delapan kecamatan sehingga membantu percepatan perekonomian dan kesejahetraan masyarakat desa disemua wilayah kecamatan," jelas Ismir.
Program PISEW memberikan stimulasi melalui pembangunan atau perbaikan infrasturktur dasar sosial ekonomi berupa infrastruktur transportasi, air minum dan sanitasi, penunjang produksi pertanian dan industri, dan peningkatan prasarana pendukung pemasaran pertanian, perternakan, perikanan, industri dan pendukung kegiatan pariwisata.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang Kabupaten Bangka, Ismir Rachmaddinianto di Sungailiat, Selasa mengatakan, program PISEW dikerjakan melalui pendekatan pembedayaan masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM).
"Kegiatan program PISEW tahun 2021 di fokuskan di lima kecamatan masing-masing Kecamatan Mendo Barat, Merawang, Riau Silip, Puding Besar dan Kecamatan Bakam," jelasnya.
Menurutnya, lima kecamatan pengembangan program tersebut merupakan wilayah tambahan kegiatan yang sama dimana sebelumnya di tingkat kabupaten hanya ditetapkan di tiga kecamatan.
"Volume kegiatan infrastruktur atau ruas bentangan disesuaikan dengan kondisi di lapangan karena terdapat bangunan pelengkap seperti, plat deker, talud serta infrastruktur lainnya," jelasnya.
Dia berharap, tahun 2022 melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Bangka Belitung dapat mengusulkan kembali ke pemerintah pusat kegiatan PISEW merata di delapan kecamatan.
"Kami berharap tahun depan program PISEW yang dibiayai pemerintah pusat melalui alokasi APBN dapat merata di delapan kecamatan sehingga membantu percepatan perekonomian dan kesejahetraan masyarakat desa disemua wilayah kecamatan," jelas Ismir.
Program PISEW memberikan stimulasi melalui pembangunan atau perbaikan infrasturktur dasar sosial ekonomi berupa infrastruktur transportasi, air minum dan sanitasi, penunjang produksi pertanian dan industri, dan peningkatan prasarana pendukung pemasaran pertanian, perternakan, perikanan, industri dan pendukung kegiatan pariwisata.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021