Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menerima bantuan sebanyak 100 unit tabung oksigen dari pihak PT Timah Tbk, untuk membantu pasien yang terpapar COVID-19.
"Tentu saja bantuan ini sangat besar artinya bagi kami yang tengah berjibaku dalam menangani kasus COVID-19," kata Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman di Koba, Ahad.
Sebanyak 100 unit tabung oksigen itu langsung diserahkan kepada RSUD Selawang Segantang untuk menambah kuota oksigen yang ada rumah sakit daerah itu.
"Kita memang masih kekurangan tabung oksigen, bantuan ini sangat berarti karena tabung oksigen selalu menjadi kendala tenaga kesehatan dalam menangani pasien COVID-19 dengan kondisi darurat," ujarnya.
PT Timah Tbk menyediakan 1.000 tabung oksigen untuk dibagikan ke seluruh daerah di Babel dan Bangka Tengah mendapatkan 100 tabung oksigen.
"Dalam menangani kasus COVID-19 tentu harus saling berkoordinasi dan butuh bantuan dari berbagai pihak, tidak hanya antar lembaga pemerintah tetapi juga pihak swasta," ujarnya.
Berdasarkan data tabulasi perkembangan kasus COVID-19 dari Dinas Kesehatan Bangka Tengah, hingga hari ini sudah 6.071 warga yang terkonfirmasi positif COVID-19.
Dari angka 6.071 tersebut, sebanyak 5.178 sudah dinyatakan sembuh, 155 meninggal dunia dan sebanyak 738 warga masih dalam perawatan (kasus aktif).
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Tentu saja bantuan ini sangat besar artinya bagi kami yang tengah berjibaku dalam menangani kasus COVID-19," kata Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman di Koba, Ahad.
Sebanyak 100 unit tabung oksigen itu langsung diserahkan kepada RSUD Selawang Segantang untuk menambah kuota oksigen yang ada rumah sakit daerah itu.
"Kita memang masih kekurangan tabung oksigen, bantuan ini sangat berarti karena tabung oksigen selalu menjadi kendala tenaga kesehatan dalam menangani pasien COVID-19 dengan kondisi darurat," ujarnya.
PT Timah Tbk menyediakan 1.000 tabung oksigen untuk dibagikan ke seluruh daerah di Babel dan Bangka Tengah mendapatkan 100 tabung oksigen.
"Dalam menangani kasus COVID-19 tentu harus saling berkoordinasi dan butuh bantuan dari berbagai pihak, tidak hanya antar lembaga pemerintah tetapi juga pihak swasta," ujarnya.
Berdasarkan data tabulasi perkembangan kasus COVID-19 dari Dinas Kesehatan Bangka Tengah, hingga hari ini sudah 6.071 warga yang terkonfirmasi positif COVID-19.
Dari angka 6.071 tersebut, sebanyak 5.178 sudah dinyatakan sembuh, 155 meninggal dunia dan sebanyak 738 warga masih dalam perawatan (kasus aktif).
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021