PT Timah Tbk menggandeng Pengurus Masjid Darussalam di Desa Pangen Kabupaten Bangka Barat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menanam kelapa sawit di lahan bekas penambangan bijih timah di wilayah operasional perusahaan berplat merah itu.

"PT Timah Tbk terus berkomitmen dalam menangani lahan bekas tambang dengan mengoptimalkan reklamasi dengan memberdayakan masyarakat," kata Kabid Humas Perusahaan PT Timah Tbk Anggie Sihaan di Pangkalpinang, Minggu.

Ia mengatakan saat ini lahan bekas tambang seluas empat hektare Desa Pangen ini sudah terlihat hijau kembali setelah direklamasi PT Timah Tbk yang bekerja sama dengan pengurus Masjid Darussalam Desa Pangek. 

Selain menanami kelapa sawit, PT Timah Tbk juga menanam pohon sengon. Kedua tanaman itu tumbuh subur berkat kolaborasi antara PT Timah dan masyarakat setempat. Saat ini sawit yang ditanam warga kini telah berbuah dan  menjadi sumber pendapatan Masjid Darussalam.

"Dalam melaksanakan reklamasi ini, kita memang memberdayakan masyarakat sehingga dapat mendorong peningkatan ekonomi warga di sekitarnya," katanya. 

Ketua Masjid Darussalam Desa Pangek H. Markan menceritakan awal kesuksessan penanaman sawit di lahan exs tambang tak lepas dari dukungan PT Timah.

"Berawal dari kegiatan reklamasi yang dilakukan PT Timah di lahan bekas tambang disini, lalu kami pengurus masjid berinisiatif memanfaatkan lahan bekas tambang dan mengusulkan kepada PT Timah membuka kebun masjid, dengan menanam sawit. Bila nanti panen untuk menambah sarana dan prasarana untuk kenyamanan jemaah  masjid," katanya. 

Menurut dia selang beberapa bulan, lahan seluas empat hektar yang ditanam sawit tumbuh subur dan mulai berbuah, dari panen pertama Markan mengakui telah memberikan pendapatan untuk kas masjid dan menyerap empat tenaga kerja.

"Alhamdulillah hasilnya dapat menunjang kegiatan di masjid, baik sarana prasarana, insentif marbot, kegiatan sosial dan memberikan santunan kematian. Selain itu kini kebun sawit ini telah memperkerjakan tiga orang warga untuk melakukan perawatan sampai memanen," ucapnya

Camat Simpang Teritip Samsuri mengapresiasi PT Timah dan pengurus masjid Darussalam desa Pangek. Menurutnya, kolaborasi PT Timah dan warga dapat menjadi contoh bagi desa-desa lainnya di wilayah yang dipimpinnya.

"Ini suatu langkah yang sangat baik sekali, dari PT Timah dan warga, memanfaatkan suatu lahan yang tidak produktif, menjadi lahan yang produktif, sekaligus menghijaukan lahan bekas tambang. Kita apresiasi dan pemerintah kecamatan Simpang Teritip mendukung apa yang telah dilaksanakan," kata Samsuri. 

Kedepan, Ia berharap sinergi antara PT Timah Tbk ini dapat terus berlanjut sehingga bisa memberikan dampak positif bagi lingkungan dan juga ekonomi masyarakat. 

"Kita berharap program ini terus berlanjut, dan menjadi contoh  buat desa-desa lainnya di Simpang Teritip. Karena program ini telah berhasil bermanfaat buat warga khusus masjid desa," tutupnya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021