Pemerintah Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyiapkan tiga desa perontohan Pejabat Pemberi Informasi dan Dokumentasi (PPID) untuk diikutkan dalam lomba keterbukaan informasi tingkat provinsi.
"Ketiga desa percontohan PPID yang kami ajukan untuk disiapkan mengikuti lomba keterbukaan informasi masing - masing Desa Karya Makmur, Bukit Layang dan Desa Riau," kata Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Bangka, Boy Yandra di Sungailiat, Kamis.
PPID mempunyai tugas merencanakan dan mengorganisasikan, melaksanakan, mengawasi, dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan pengelolaan dan pelayanan informasi publik.
"Kita berharap ketiga desa yang disiapkan untuk mengikuti lomba tersebut berhasil dan kedepannya dapat diikuti oleh desa atau kelurahan lainnya di Kabupaten Bangka," jelasnya.
Pemerintah Kabupaten Bangka menjadikan keterbukaan informasi sebagai bidang pemerintahan yang penting dengan berupaya menciptakan pemerintahan yang transparan dan akuntabel.
Asisten Setda bidang Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Bangka, Rahmad Gunawan mengatakan, pengembangan website setiap desa di daerahnya terus dilaksanakan sebagai pusat pelayanan dan informasi di tingkat desa.
Ketua Komisi Informasi Syawaludini saat menggelar sosialisasi menyampaikan suatu negara yang dianggap maju diindikasikan dengan pelayanan publik yang baik. Salah satu indikator pelayanan publik yaitu keterbukaan dan kemudahan dalam akses informasi.
"Banyak negara maju di luar sana bukan dikarenakan teknologi ataupun peralatan yang maju, melainkan pelayanan masyarakat yang terbaik salah satunya memberikan ruang keterbukaan informasi yang baik," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Ketiga desa percontohan PPID yang kami ajukan untuk disiapkan mengikuti lomba keterbukaan informasi masing - masing Desa Karya Makmur, Bukit Layang dan Desa Riau," kata Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Bangka, Boy Yandra di Sungailiat, Kamis.
PPID mempunyai tugas merencanakan dan mengorganisasikan, melaksanakan, mengawasi, dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan pengelolaan dan pelayanan informasi publik.
"Kita berharap ketiga desa yang disiapkan untuk mengikuti lomba tersebut berhasil dan kedepannya dapat diikuti oleh desa atau kelurahan lainnya di Kabupaten Bangka," jelasnya.
Pemerintah Kabupaten Bangka menjadikan keterbukaan informasi sebagai bidang pemerintahan yang penting dengan berupaya menciptakan pemerintahan yang transparan dan akuntabel.
Asisten Setda bidang Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Bangka, Rahmad Gunawan mengatakan, pengembangan website setiap desa di daerahnya terus dilaksanakan sebagai pusat pelayanan dan informasi di tingkat desa.
Ketua Komisi Informasi Syawaludini saat menggelar sosialisasi menyampaikan suatu negara yang dianggap maju diindikasikan dengan pelayanan publik yang baik. Salah satu indikator pelayanan publik yaitu keterbukaan dan kemudahan dalam akses informasi.
"Banyak negara maju di luar sana bukan dikarenakan teknologi ataupun peralatan yang maju, melainkan pelayanan masyarakat yang terbaik salah satunya memberikan ruang keterbukaan informasi yang baik," ujarnya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021