Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat pada 28 Desember 2021 nihil atau tidak ditemukan kasus baru warga yang terkonfirmasi positif maupun pasien isolasi .
"Meskipun sudah nihil kasus maupun pasien isolasi, namun kami ingatkan pandemi belum berakhir dan situasi ini sebetulnya dinamis serta sulit diprediksi," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, M. Putra Kusuma di Mentok, Selasa.
Menurut dia, pada hari ini Bangka Barat sudah nol kasus, namun bisa saja besok terlaporkan kasus baru sehingga masyarakat diminta tetap waspada dan disiplin menjalankan protokol kesehatan pencegahan penularan COVID-19.
"Mari kita saling menjaga, intinya bersama-sama menguatkan protokol kesehatan 5M dan 3T harus tetap dijalankan," katanya.
Selama pandemi COVID-19 berlangsung, di Kabupaten Bangka Barat ditemukan sebanyak 5.640 kasus warga yang terkonfirmasi positif, sebanyak 141 kasus meninggal dunia dan 5.499 atau sebanyak 97,5 persen pasien sembuh.
Selain penguatan protokol kesehatan, kata dia, vaksinasi akan terus dilakukan untuk meningkatkan daya tahan tubuh warga sekaligus membangun kekebalan komunal.
"Kami bersama tim satgas khusus vaksinasi akan terus menggencarkan serbuan vaksin dan saat ini juga sedang berlangsung pelaksanaan vaksinasi untuk kelompok usia enam hingga 11 tahun," kata Putra.
Ia mengajak seluruh warga untuk berpartisipasi aktif dalam gerakan tersebut dan tidak perlu khawatir karena vaksinasi aman.
"Gerai-gerai serbuan vaksin COVID-19 sudah tersedia di seluruh unit pelayanan kesehatan, kami juga menyiapkan tim vaksinator bergerak bersama personel Bhabinkamtibmas, Babinsa dan pemerintah desa yang selalu siap menjangkau kelompok warga yang ada di pelosok atau warga yang memiliki keterbatasan akses ke gerai," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Meskipun sudah nihil kasus maupun pasien isolasi, namun kami ingatkan pandemi belum berakhir dan situasi ini sebetulnya dinamis serta sulit diprediksi," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, M. Putra Kusuma di Mentok, Selasa.
Menurut dia, pada hari ini Bangka Barat sudah nol kasus, namun bisa saja besok terlaporkan kasus baru sehingga masyarakat diminta tetap waspada dan disiplin menjalankan protokol kesehatan pencegahan penularan COVID-19.
"Mari kita saling menjaga, intinya bersama-sama menguatkan protokol kesehatan 5M dan 3T harus tetap dijalankan," katanya.
Selama pandemi COVID-19 berlangsung, di Kabupaten Bangka Barat ditemukan sebanyak 5.640 kasus warga yang terkonfirmasi positif, sebanyak 141 kasus meninggal dunia dan 5.499 atau sebanyak 97,5 persen pasien sembuh.
Selain penguatan protokol kesehatan, kata dia, vaksinasi akan terus dilakukan untuk meningkatkan daya tahan tubuh warga sekaligus membangun kekebalan komunal.
"Kami bersama tim satgas khusus vaksinasi akan terus menggencarkan serbuan vaksin dan saat ini juga sedang berlangsung pelaksanaan vaksinasi untuk kelompok usia enam hingga 11 tahun," kata Putra.
Ia mengajak seluruh warga untuk berpartisipasi aktif dalam gerakan tersebut dan tidak perlu khawatir karena vaksinasi aman.
"Gerai-gerai serbuan vaksin COVID-19 sudah tersedia di seluruh unit pelayanan kesehatan, kami juga menyiapkan tim vaksinator bergerak bersama personel Bhabinkamtibmas, Babinsa dan pemerintah desa yang selalu siap menjangkau kelompok warga yang ada di pelosok atau warga yang memiliki keterbatasan akses ke gerai," katanya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021