Muntok (Antara Babel) - Direktur PDAM Tirta Sejiran Setason Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, Chairul Amri Rani mengimbau para pelanggan agar hemat menggunakan air seiring datangnya musim kemarau.

"Musim kemarau diperkirakan akan berlangsung cukup panjang hingga November yang akan sangat berpengaruh terhadap persediaan air di kolam sumber air baku," kata Chairul Amri di Muntok, Kamis.

Ia mengharapkan seluruh pelanggan tidak boros menggunakan air agar tidak terjadi kekurangan air bersih hingga beberapa bulan ke depan.

Penghematan air PDAM bisa dilakukan seperti tidak mencuci kendaraan setiap hari, menyiram tanaman berlebihan, dan memanfaatkan air PDAM untuk mengisi sumur pribadi.

"Kami juga berharap para pelanggan tidak menggunakan pompa air untuk menyedot air melalui pipa instalasi rumah tangga karena akan merugikan pelanggan lain," kata dia.

Praktik menyedot air melalui pipa instalasi yang dipasang di rumah pelanggan di daerah itu memang masih sering dilakukan masyarakat pada saat musim kemarau dengan alasan agar bisa lebih mudah mendapatkan air bersih.

"Kami sejak lama mengimbau kepada pelanggan untuk melepas pompa air tersebut karena akan merugikan pelanggan lain, terutama para pelanggan yang berada di jarak yang cukup jauh dari kolam distribusi," kata dia.

Terkait turunnya debet air baku di kolam penampungan, Amri meminta maaf kepada seluruh pelanggan karena PDAM TSS Muntok terpaksa harus mengurangi jam distribusi yang biasanya didistribusikan selama 24 jam penuh menjadi sekitar delapan jam sehari.

"Kami terpaksa mengalirkan air bersih dua kali, setiap pagi dan sore sebagai upaya penghematan, untuk itu kami minta pelanggan maklum," katanya.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015