Saham-saham Australia naik tipis pada Jumat pagi dan berada di jalur untuk membukukan kenaikan mingguan terbesar sejak akhir Desember, karena investor merasa nyaman dengan keputusan bank sentral untuk mendorong kembali taruhan pasar buat kenaikan suku bunga lebih awal.

Indeks acuan S&P/ASX 200 di Bursa Efek Australia menguat 0,2 persen menjadi diperdagangkan di 7.092,00 poin pada pukul 12.30 GMT. Indeks acuan telah meningkat 1,3 persen sejauh minggu ini. Harga-harga komoditas yang lebih kuat selama seminggu juga mendukung saham di bursa yang padat sumber daya tersebut.

Awal pekan ini, bank sentral Australia (RBA) mengatakan pihaknya tidak akan terburu-buru untuk menaikkan suku bunga, tetapi mengakhiri pembelian obligasi 275 miliar dolar Australia (194,40 miliar dolar AS) seperti yang diperkirakan.

Sentimen investor telah berayun antara kekhawatiran atas pengetatan kebijakan oleh Federal Reserve AS dan bank sentral lainnya dengan kepercayaan pada pemulihan ekonomi global.

Saham teknologi memulihkan kekuatan yang hilang menjadi naik 1,7 persen setelah kemerosotan hampir 6,0 persen di sesi sebelumnya. Saham Xero Ltd, WiseTech Global dan Computershare Ltd menguat sebanyak antara 0,3 persen dan 2,3 persen pada Jumat pagi.

Sektor keuangan naik sekitar 0,2 persen, dengan Macquarie Group Ltd naik lebih dari 1,2 persen.

Saham Westpac Banking Corp ditetapkan untuk mencatat minggu terbaik mereka sejak Mei lalu setelah pemberi pinjaman mengalahkan perkiraan untuk laba kuartal pertama dan membuat kemajuan dalam pemotongan biaya.

Saham sektor energi naik sekitar 0,2 persen, dengan perusahaan eksplorasi minyak dan gas utama Woodside Petroleum dan Santos Ltd masing-masing naik sekitar 0,1 persen.

REA Group Ltd mencatatkan sesi intraday terbaiknya sejak 8 Desember setelah penyedia layanan daring properti itu membukukan laba semesteran yang kuat.

Melawan suasana positif, penambang menghentikan kenaikan beruntun dua sesi dengan kehilangan sebanyak 1,5 persen.

Heavyweight Rio Tinto Ltd dan BHP Group Ltd masing-masing turun sekitar 1,6 persen dan 1,2 persen.

Greenback menguat sehari setelah data penggajian swasta AS yang suram mengirim harga emas melemah dari tertinggi satu minggu, karena membuat logam lebih mahal bagi pemegang mata uang lainnya. Mengikuti harga emas, sektor perusahaan eksplorasi emas melemah 0,3 persen, dengan Newcrest Mining turun 0,2 persen.

Pewarta: Apep Suhendar

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022