Sebanyak 78 dari 80 tempat isolasi terpusat yang disediakan pemerintah untuk pasien COVID-19 di Provinsi Bangka Belitung kosong menurut data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 setempat.
"Saat ini hanya dua tempat tidur di dua isoter (tempat isolasi terpusat) yang terisi pasien COVID-19, sementara 941 tempat tidur masih belum terisi," kata Sekretaris Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Sabtu.
"Hari ini hanya dua dari 2.353 total pasien COVID-19 yang menjalani isolasi di isoter Pangkalpinang dan Bangka," ia menambahkan.
Ia mengatakan bahwa 2.202 pasien COVID-19 yang ada di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Mikron mengatakan bahwa jumlah akumulatif kasus COVID-19 di Kepulauan Bangka Belitung bertambah 118 menjadi total 64.475 orang.
Pasien yang sembuh dari COVID-19 tercatat bertambah 464 menjadi seluruhnya 60.571 orang dan pasien yang meninggal dunia karena penyakit itu bertambah tiga menjadi total 1.551 orang.
"Menjelang puasa Ramadhan ini, kita memperketat pengawasan penerapan protokol kesehatan dan mengoptimalkan kegiatan vaksinasi massal guna mencegah lonjakan kasus," kata Mikron.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Saat ini hanya dua tempat tidur di dua isoter (tempat isolasi terpusat) yang terisi pasien COVID-19, sementara 941 tempat tidur masih belum terisi," kata Sekretaris Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Sabtu.
"Hari ini hanya dua dari 2.353 total pasien COVID-19 yang menjalani isolasi di isoter Pangkalpinang dan Bangka," ia menambahkan.
Ia mengatakan bahwa 2.202 pasien COVID-19 yang ada di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Mikron mengatakan bahwa jumlah akumulatif kasus COVID-19 di Kepulauan Bangka Belitung bertambah 118 menjadi total 64.475 orang.
Pasien yang sembuh dari COVID-19 tercatat bertambah 464 menjadi seluruhnya 60.571 orang dan pasien yang meninggal dunia karena penyakit itu bertambah tiga menjadi total 1.551 orang.
"Menjelang puasa Ramadhan ini, kita memperketat pengawasan penerapan protokol kesehatan dan mengoptimalkan kegiatan vaksinasi massal guna mencegah lonjakan kasus," kata Mikron.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022