Pangkalpinang (ANTARA) - Satgas Penanganan COVID-9 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menyatakan pasien COVID-19 aktif masih menjalani isolasi pada Kamis (20/10) tersisa 72 atau berkurang dibandingkan hari sebelumnya 78 orang pasien.
"Alhamdulillah, kasus penularan COVID-19 sudah melandai dan dapat dikendalikan," kata Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan sebanyak 72 pasien COVID-19 aktif yang masih menjalani isolasi tersebar di Bangka Barat 22, Bangka 15, Bangka Tengah 15, Pangkalpinang 9, Bangka Selatan 5, Belitung dan Belitung Timur masing-masing 3 orang pasien.
"Meski kasus COVID-19 sudah melandai, namun kami tetap mengoptimalkan kegiatan pengawasan dan sosialisasi penerapan prokes kepada masyarakat," katanya.
Menurut dia selain mengoptimalkan penerapan prokes, Satgas COVID-19 Kepulauan Babel juga mengoptimalkan kegiatan vaksinasi booster, guna memperkuat ketahanan tubuh masyarakat dari virus corona ini.
"Kami tetap waspada, karena COVID-19 ini masih ada dan bisa melonjak kembali, karena kelengahan dan ketidakpedulian masyarakat menerapkan prokes dan vaksinasi COVID-19 ini," katanya.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Boy Yandra mengatakan jumlah sasaran warga penerima vaksin bertambah karena adanya usia wajib vaksin.
"Sebelumnya anak di bawah enam tahun dan sekarang sudah masuk usia enam tahun sehingga wajib memperoleh vaksin COVID-19 baik vaksin dosis satu maupun dosis dua," demikian MIkron Antariksa.