Warga Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengikuti kegiatan jalan santai dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-256 kota Sungailiat.
"Puluhan ribu warga berpartisipasi mengikuti jalan santai yang star pukul 06.00 WIB membuktikan kecintaan masyarakat terhadap kota Sungailiat yang sudah berusia 256 tahun," kata Bupati Bangka Mulkan di Sungailiat, Minggu.
Ia mengatakan puluhan ribu warga mengikuti jalan santai berdasarkan data dari penjualan kupon oleh pihak sebanyak 30 ribu lembar habis terjual. Kegiatan ini menjadi momentum penting membangkitkan sektor pariwisata setelah sempat berhenti akibat pandemi COVID-19.
Pantauan ANTARA, peserta jalan santai diikuti masyarakat semua kalangan mulai tingkat pelajar, mahasiswa, karyawan swasta serta aparatur sipil negara berasal dari lembaga daerah dan vertikal.
Kegiatan itu pula memberikan dampak positif bagi ekonomi masyarakat dimana puluhan pedagang memanfaatkannya untuk menjual berbagai jenis dagangan.
Tingginya minat masyarakat mengikuti jalan santai karena selama dua tahun pandemi COVID-19 kegiatan masyarakat dibatasi serta panitia menyediakan hadiah utama berupa satu unit kendaraan roda empat dan sejumlah hadiah lain.
Sementara salah satu warga Sungailiat Wanti mengatakan dirinya bersama anaknya sengaja mengikuti jalan santai karena untuk berlibur sekaligus berolahraga bersama.
"Sejak pandemi COVID-19 tidak ada kegiatan yang melibatkan masyarakat dan baru hari ini pemerintah Kabupaten Bangka menyelenggarakan jalan santai untuk masyarakat umum," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Puluhan ribu warga berpartisipasi mengikuti jalan santai yang star pukul 06.00 WIB membuktikan kecintaan masyarakat terhadap kota Sungailiat yang sudah berusia 256 tahun," kata Bupati Bangka Mulkan di Sungailiat, Minggu.
Ia mengatakan puluhan ribu warga mengikuti jalan santai berdasarkan data dari penjualan kupon oleh pihak sebanyak 30 ribu lembar habis terjual. Kegiatan ini menjadi momentum penting membangkitkan sektor pariwisata setelah sempat berhenti akibat pandemi COVID-19.
Pantauan ANTARA, peserta jalan santai diikuti masyarakat semua kalangan mulai tingkat pelajar, mahasiswa, karyawan swasta serta aparatur sipil negara berasal dari lembaga daerah dan vertikal.
Kegiatan itu pula memberikan dampak positif bagi ekonomi masyarakat dimana puluhan pedagang memanfaatkannya untuk menjual berbagai jenis dagangan.
Tingginya minat masyarakat mengikuti jalan santai karena selama dua tahun pandemi COVID-19 kegiatan masyarakat dibatasi serta panitia menyediakan hadiah utama berupa satu unit kendaraan roda empat dan sejumlah hadiah lain.
Sementara salah satu warga Sungailiat Wanti mengatakan dirinya bersama anaknya sengaja mengikuti jalan santai karena untuk berlibur sekaligus berolahraga bersama.
"Sejak pandemi COVID-19 tidak ada kegiatan yang melibatkan masyarakat dan baru hari ini pemerintah Kabupaten Bangka menyelenggarakan jalan santai untuk masyarakat umum," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022