Koba (Antara Babel) - Pejabat sementara Bupati Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung, Sunardi menyatakan strategi rumusan RAPBD 2016 harus fokus terhadap pemberantasan kemiskinan dan mengatasi pengangguran.

"Strategi perumusan prioritas RAPBD 2016 meningkatkan APBD untuk program penanggulangan kemiskinan dan mengatasi masalah ketenaga kerjaan," ujar Sunardi saat menghadiri rapat paripurna penyampaian RAPBD 2016 di kantor DPRD setempat, Selasa.

Ia menjelaskan, jumlah penduduk miskin dan pengangguran yang masih tinggi merupakan persoalan mendasar yang harus diatasi secara bersama.

"Justeru itu sumber pendanaan pembangunan yang berasal dari pendapatan daerah sangat menentukan sehingga tidak begitu bergantung pendanaan dari APBN," ujarnya.

Ia juga mengatakan, APBD juga harus fokus kepada stimulasi pertumbuhan ekonomi, mendukung program strategis pemerintah provinsi dan pusat dan melindungi serta meningkatkan kehidupan masyarakat melalui peningkatan pendidikan, kesehatan dan meningkatkan fasilitas umum serta sosial.

Bupati mengharapkan kerja sama yang baik pihak eksekutif dan legislatif dalam rangka meningkatkan pendapatan daerah serta memajukan pembangunan di berbagai sektor.

"Kerja sama yang baik dan komunikasi yang lancar akan menemukan cara terbaik untuk menciptakan strategi dalam memajukan daerah," ujarnya.

Ia mengatakan, apa yang diamanatkan dalam APBD akan memberikan pengaruh ganda untuk memperluas lapangan kerja, meningkatkan pertumbuhan ekonomi serta daya saing daerah.

"Tentu harus  melalui kerja keras dan upaya yang sungguh-sungguh dan tanggung jawab dari seluruh entitas penyelenggara pemerintahan daerah," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015