Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi gempa bumi dengan magnitudo 4,3 yang berpusat di laut pada kedalaman 59 kilometer di 33 kilometer timur Manokwari, Papua Barat, pada Senin pukul 11.46 WIT.
Menurut Kepala BMKG Stasiun Rendani-Manokwari Daniel Tandi, gempa yang pusatnya berada di koordinat 0.86 derajat Lintang Selatan dan 134,37 derajat Bujur Timur itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Daniel menjelaskan bahwa berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi tersebut termasuk gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas Sesar Manokwari.
Menurut BMKG, getaran akibat gempa itu dirasakan pada skala III MMI di Manowari. Pada skala III MMI, getaran dirasakan nyata di dalam rumah, terasa seakan-akan ada truk berlalu.
Daniel mengatakan bahwa menurut hasil pengamatan BMKG sampai pukul 12.00 WIT tidak ada aktivitas gempa bumi susulan setelah gempa dengan magnitudo 4,3 yang terjadi pukul 11.46 WIT.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
Menurut Kepala BMKG Stasiun Rendani-Manokwari Daniel Tandi, gempa yang pusatnya berada di koordinat 0.86 derajat Lintang Selatan dan 134,37 derajat Bujur Timur itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Daniel menjelaskan bahwa berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi tersebut termasuk gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas Sesar Manokwari.
Menurut BMKG, getaran akibat gempa itu dirasakan pada skala III MMI di Manowari. Pada skala III MMI, getaran dirasakan nyata di dalam rumah, terasa seakan-akan ada truk berlalu.
Daniel mengatakan bahwa menurut hasil pengamatan BMKG sampai pukul 12.00 WIT tidak ada aktivitas gempa bumi susulan setelah gempa dengan magnitudo 4,3 yang terjadi pukul 11.46 WIT.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022