Dinas Kesehatan Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mencatat sebanyak 414 tenaga kesehatan di daerah itu telah menerima vaksin penguat dosis kedua sebagai upaya mencegah meluasnya penularan COVID-19.
"Kami mencatat sebanyak 414 atau sekitar 31,27 persen tenaga kesehatan di Belitung telah menerima vaksinasi penguat dosis kedua," kata Kepala Dinas Kesehatan Belitung Dian Faridah di Tanjung Pandan, Minggu.
Ia mengatakan sebanyak 414 tenaga kesehatan yang telah menerima vaksin penguat dosis kedua tersebut berasal dari sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan di daerah setempat.
Menurut dia, pelaksanaan vaksinasi penguat dosis kedua bagi tenaga kesehatan penting dilakukan guna melindungi diri dari penularan virus COVID-19.
"Vaksinasi dosis kedua ini bermanfaat bagi tenaga kesehatan untuk melindungi mereka dari penularan COVID-19, mengingat pandemi belum sepenuhnya berakhir," ujarnya.
Ia menambahkan jumlah tenaga kesehatan yang telah menerima vaksinasi dosis penguat (booster) pertama saat ini tercatat sebanyak 1.325 orang (100,08 persen).
"Kami akan terus menggenjot capaian vaksinasi penguat dosis kedua bagi nakes," katanya.
Dia menyebutkan sedangkan realisasi vaksinasi COVID-19 dosis pertama bagi penduduk usia di atas enam tahun di daerah itu mencapai 146.746 orang dari 161.444 sasaran (90,90 persen), dosis kedua 132.942 orang (82,35 persen) dan dosis ketiga 50.443 orang (39,61 persen).
"Kami mengimbau masyarakat yang belum divaksin agar segera mengikuti program vaksinasi COVID-19 di sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan dan gerai vaksin yang tersedia," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Kami mencatat sebanyak 414 atau sekitar 31,27 persen tenaga kesehatan di Belitung telah menerima vaksinasi penguat dosis kedua," kata Kepala Dinas Kesehatan Belitung Dian Faridah di Tanjung Pandan, Minggu.
Ia mengatakan sebanyak 414 tenaga kesehatan yang telah menerima vaksin penguat dosis kedua tersebut berasal dari sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan di daerah setempat.
Menurut dia, pelaksanaan vaksinasi penguat dosis kedua bagi tenaga kesehatan penting dilakukan guna melindungi diri dari penularan virus COVID-19.
"Vaksinasi dosis kedua ini bermanfaat bagi tenaga kesehatan untuk melindungi mereka dari penularan COVID-19, mengingat pandemi belum sepenuhnya berakhir," ujarnya.
Ia menambahkan jumlah tenaga kesehatan yang telah menerima vaksinasi dosis penguat (booster) pertama saat ini tercatat sebanyak 1.325 orang (100,08 persen).
"Kami akan terus menggenjot capaian vaksinasi penguat dosis kedua bagi nakes," katanya.
Dia menyebutkan sedangkan realisasi vaksinasi COVID-19 dosis pertama bagi penduduk usia di atas enam tahun di daerah itu mencapai 146.746 orang dari 161.444 sasaran (90,90 persen), dosis kedua 132.942 orang (82,35 persen) dan dosis ketiga 50.443 orang (39,61 persen).
"Kami mengimbau masyarakat yang belum divaksin agar segera mengikuti program vaksinasi COVID-19 di sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan dan gerai vaksin yang tersedia," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022