Satuan Polisi Perairan Polres Bangka Barat bersama Personel Kapal Patroli Polairud Polda Kepulauan bangka Belitung melaksanakan gorong royong untuk membantu program pembangunan rumah layak huni di Kampung Tanjung, Mentok.
"Kami bersama Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan Kabupaten setempat bergotong royong membersihkan lahan yang akan dibangun rumah layak huni, kami berharap kegiatan ini bermanfaat dan bisa mengeratkan silaturahim," kata Kepala Satpolair Polres Bangka Barat Iptu Sugianto di Mentok, Senin.
Ia menjelaskan, kegiatan ini merupakan gotong royong persiapan lahan rumah layak huni sebagai bentuk kepedulian personel terhadap kondisi warga di sekitar.
"Jadi kita secara swadaya dan gotong royong ikut berperan serta dalam membangun rumah layak huni, mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini bisa meningkatkan semangat gotong royong guna membantu sesama," katanya.
Data Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan Kabupaten Bangka Barat untuk tahun ini pemerintah memberikan bantuan pembangunan rumah layak huni sebanyak 30 unit.
Bantuan tersebut diberikan kepada 30 warga berpenghasilan rendah yang sebelumnya sudah dilakukan verifikasi oleh tim.
Program tersebut disalurkan di dua lokasi yang dinilai masyarakatnya sudah siap dan juga terintegrasi dengan kegiatan Kotaku, yaitu di Kampung Telukrubiah dan Tanjung, Kecamatan Mentok.
Setiap warga penerima bantuan diberikan uang sebesar Rp40 juta yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus Pemerintah Pusat sebesar Rp20 juta dan dari APBD kabupaten Rp20 juta.
Untuk ukuran rumah yang ditentukan yaitu tipe 36 dengan menyesuaikan kondisi lahan warga penerima bantuan.
Dana tersebut dimanfaatkan untuk membeli bahan bangunan dan tenaga tukang, dengan pola pengelolaan oleh kelompok warga penerima.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Kami bersama Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan Kabupaten setempat bergotong royong membersihkan lahan yang akan dibangun rumah layak huni, kami berharap kegiatan ini bermanfaat dan bisa mengeratkan silaturahim," kata Kepala Satpolair Polres Bangka Barat Iptu Sugianto di Mentok, Senin.
Ia menjelaskan, kegiatan ini merupakan gotong royong persiapan lahan rumah layak huni sebagai bentuk kepedulian personel terhadap kondisi warga di sekitar.
"Jadi kita secara swadaya dan gotong royong ikut berperan serta dalam membangun rumah layak huni, mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini bisa meningkatkan semangat gotong royong guna membantu sesama," katanya.
Data Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan Kabupaten Bangka Barat untuk tahun ini pemerintah memberikan bantuan pembangunan rumah layak huni sebanyak 30 unit.
Bantuan tersebut diberikan kepada 30 warga berpenghasilan rendah yang sebelumnya sudah dilakukan verifikasi oleh tim.
Program tersebut disalurkan di dua lokasi yang dinilai masyarakatnya sudah siap dan juga terintegrasi dengan kegiatan Kotaku, yaitu di Kampung Telukrubiah dan Tanjung, Kecamatan Mentok.
Setiap warga penerima bantuan diberikan uang sebesar Rp40 juta yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus Pemerintah Pusat sebesar Rp20 juta dan dari APBD kabupaten Rp20 juta.
Untuk ukuran rumah yang ditentukan yaitu tipe 36 dengan menyesuaikan kondisi lahan warga penerima bantuan.
Dana tersebut dimanfaatkan untuk membeli bahan bangunan dan tenaga tukang, dengan pola pengelolaan oleh kelompok warga penerima.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022